Putin Pantau Langsung Latihan Nuklir Tentara Rusia

Reporter

Tempo.co

Kamis, 27 Oktober 2022 11:29 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan "mobilisasi parsial" untuk memanggil ratusan ribu tentara tambahan. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin memantau langsung latihan kekuatan nuklir strategis yang melibatkan beberapa latihan peluncuran rudal balistik dan jelajah. Latihan itu digelar dalam unjuk kekuatan di tengah meningkatnya ketegangan dengan Barat atas konflik di Ukraina.

Baca: Berita Top 3 Dunia: Profil Istri Rishi Sunak, Rusia Memberi Tahu AS Akan Latihan Nuklir

Latihan yang dilakukan pada Rabu, 26 Oktober 2022, menunjukkan perang Rusia Ukraina selama delapan bulan terakhir bisa berubah menjadi perang nuklir. “Di bawah kepemimpinan Vladimir Putin, sebuah sesi pelatihan diadakan dengan pasukan pencegahan strategis darat, laut dan udara, di mana peluncuran rudal balistik dan jelajah berlangsung,” kata Kremlin dalam sebuah pernyataan.

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu melaporkan kepada Putin bahwa latihan itu dimaksudkan untuk mensimulasikan serangan nuklir besar-besaran oleh Rusia. Latihan itu untuk membalas jika terjadi serangan nuklir terhadap Rusia.

Manuver tersebut mengikuti peringatan Putin tentang kesiapannya menggunakan semua cara yang tersedia untuk menangkis serangan di wilayah Rusia. Media pemerintah Rusia memuat rekaman kru kapal selam yang mempersiapkan peluncuran rudal balistik Sineva dari Laut Barents di Kutub Utara.

Selama latihan nuklir Rusia pada Rabu, sebuah rudal balistik antarbenua berbasis darat Yars diuji coba dari situs peluncuran Plesetsk utara. Latihan itu juga termasuk peluncuran rudal uji dari Semenanjung Kamchatka di Timur Jauh Rusia. Sebagai bagian dari latihan, pembom strategis Tu-95 juga meluncurkan rudal jelajah ke sasaran latihan.

Advertising
Advertising

Kremlin mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa latihan telah terpenuhi. Semua rudal yang ditembakkan mencapai target yang ditentukan.

Latihan Rusia dilakukan saat NATO mengadakan latihan nuklir tahunannya di Eropa barat laut yang akan berlangsung hingga 30 Oktober. Latihan NATO, yang dijuluki "Steadfast Noon", melibatkan sekitar 60 pesawat, termasuk pembom jarak jauh B-52 Amerika Serikat dan jet tempur yang mampu membawa senjata nuklir. Namun latihan nuklir NATO tidak melibatkan bom langsung.

Rusia sebenarnya melakukan latihan uklir setiap tahun untuk menunjukkan kesiapan negara itu. Latihan serupa sebelumnya diadakan beberapa hari sebelum Putin mengirim pasukan ke Ukraina.

Pemerintahan Presiden AS Joe Biden mengatakan pada hari Selasa bahwa Rusia telah memberi tahu bahwa mereka akan melakukan latihan nuklir rutin. Pentagon dan Departemen Luar Negeri AS mengatakan Rusia telah mematuhi persyaratan perjanjian kontrol senjata AS-Rusia terakhir dalam memberi tahu Washington tentang tes yang akan datang.

Baca: Mulai Kehabisan Senjata, Rusia Genjot Produksi Senjata untuk Perang Ukraina

Al Jazeera

Berita terkait

Ucapan Duka Mengalir untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi, dari Putin Hingga Anwar Ibrahim

4 jam lalu

Ucapan Duka Mengalir untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi, dari Putin Hingga Anwar Ibrahim

Para pemimpin dunia pada Senin 20 Mei 2024 bereaksi atas kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dan delegasi yang tewas dalam kecelakaan helikopter

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

1 hari lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

2 hari lalu

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico alami percobaan pembunuhan. Begini respons pimpinan dunia seperti Putin, Zelensky, Joe Biden hingga Rishi Sunak.

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

3 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

4 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

4 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

4 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

4 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

5 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

5 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya