Biden Tak Sudi Bertemu Putin di KTT G20 Bali, Ini Alasannya

Kamis, 13 Oktober 2022 10:51 WIB

Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin tiba untuk KTT AS-Rusia di Villa La Grange di Jenewa, Swiss 16 Juni 2021. Saul Loeb/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden dipastikan tidak akan bertemu dengan timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin, di konferensi tingkat tinggi atau KTT G20 Bali pada bulan depan. Gedung Putih meragukan kesediaan Putin untuk berunding.

Baca juga: Putin Terima Undangan Thailand untuk KTT APEC Bulan Depan

Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre pada Rabu, 12 Oktober 2022, awalnya ditanya oleh wartawan mengenai komunikasi Washington dan Moskow ihwal potensi pertemuan kedua pemimpin. Jean-Pierre kemudian menyatakan bahwa Biden tidak berniat bertemu Putin.

"Presiden sangat percaya bahwa Rusia perlu menerima tawaran serius yang kami ajukan di atas meja, atau membuat tawaran balasan yang serius untuk dinegosiasikan, tetapi dengan itikad baik,” kata Jean-Pierre seperti dikutip dari Politico, Kamis, 13 Oktober 2022.

Biden dalam wawancara yang ditayangkan oleh CNN pada Selasa, 11 Oktober 2022, secara langsung juga mengatakan tidak punya niatan untuk bertemu dengan Putin. Namun dia menyebut akan membuat pengecualian jika pemimpin Rusia itu mau membahas pembebasan Griner, pebasket putri asal Amerika yang dipenjara di negeri Beruang Merah atas kepemilikan ganja.

Kubu Kremlin sendiri bersedia untuk berunding dengan Amerika Serikat, asalkan didekati secara serius. Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, dalam wawancara dengan televisi pemerintah pada Selasa, 11 Oktober 2022 menyebut Rusia bersedia berunding mengenai syarat-syarat damai perang Ukraina dengan Turki dan AS.
Menurut Lavrov, Rusia tidak akan pernah menolak kalau Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Joe Biden akan dipertemukan dalam KTT G20. Moskow bahkan akan sangat mempertimbangkannya kalau ada ajakan sungguh-sungguh perihal ini.
Kehadiran Putin di KTT G20 Bali Belum Jelas
Wacana pertemuan di antara kedua pemimpin dua negara adidaya itu muncul di tengah ketidakpastian lawatan Putin ke Bali. KTT G20 dengan format tatap muka akan diadakan di Bali, Indonesia, pada 15 dan 16 November 2022.

Kremlin mengatakan Rusia belum memutuskan kedatangan Putin ke pertemuan puncak G20. Penasihat Kebijakan Luar Negeri Putin, Yuri Ushakov pada Rabu, 12 Oktober 2022, menyatakan, masih ada jarak waktu dari bulan ini ke gelaran di Bali nanti.

Sementara, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva menyebut partisipasi putin di G20 ditentukan oleh keamanan geopolitik global. Terlepas dari ketidakpastian kehadiran Putin, Vorobieva menyatakan Rusia tetap akan mengirim delegasinya ke Indonesia.

"Perkiraan saya (yang akan menggantikan Putin) adalah menteri luar negeri (Sergei Lavrov). Tapi ini hanya tebakan, bukan pernyataan resmi (dari Rusia). Mungkin saja yang datang ke Bali itu pejabat tinggi lainnya, seperti perdana menteri. Saya masih belum yakin," kata Vorobieva saat jumpa pers di Rumah Dinas Kedutaan Besar Rusia di Jakarta pada Rabu, 12 Oktober 2022.

Akibat perang Ukraina, pertentangan di antara Amerika Serikat dan Rusia kian menajam. Gedung Putih mengecam keras invasi Rusia ke Ukraina dengan sanksi ekonomi dan pengiriman bantuan senjata ke Kyiv.

Khusus untuk G20, Biden dalam satu kesempatan sempat menyarankan Indonesia supaya tidak mengundang Putin dan menggantikannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Indonesia sebagai ketua G20 tahun ini tetap mengundang Rusia di seluruh rangkaian karena preseden keanggotaan.

Ukraina bukan anggota G20, tapi isu invasi Moskow dan dampaknya ke ekonomi dunia memperlihatkan penting peran negara tersebut. Presiden Jokowi sudah mengundang langsung Presiden Volodymyr Zelensky untuk hadir ke KTT G20 di Bali.

Baca: Putin Tawarkan Pasokan Gas ke Uni Eropa Melalui Nord Stream 2
DANIEL AHMAD | POLITICO | REUTERS

Berita terkait

Ucapan Duka Mengalir untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi, dari Putin Hingga Anwar Ibrahim

3 jam lalu

Ucapan Duka Mengalir untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi, dari Putin Hingga Anwar Ibrahim

Para pemimpin dunia pada Senin 20 Mei 2024 bereaksi atas kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dan delegasi yang tewas dalam kecelakaan helikopter

Baca Selengkapnya

Reaksi Dunia terhadap Kabar Jatuhnya Helikopter Presiden Iran

10 jam lalu

Reaksi Dunia terhadap Kabar Jatuhnya Helikopter Presiden Iran

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi jatuh di sebuah pegunungan di tengah kabut, nasibnya hingga berita ini diturunkan belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Konservasi Indonesia Ajak Swasta Wujudkan Visi BIRU

20 jam lalu

Konservasi Indonesia Ajak Swasta Wujudkan Visi BIRU

Konservasi Indonesia (KI), Conservation International (CI), Kura-Kura Bali, dan MAPCLUB meresmikan program BIRU.

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

2 hari lalu

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico alami percobaan pembunuhan. Begini respons pimpinan dunia seperti Putin, Zelensky, Joe Biden hingga Rishi Sunak.

Baca Selengkapnya

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

2 hari lalu

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

3 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

3 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Posisi Joe Biden Melemah dalam Jajak Pendapat, Apa Sebabnya?

3 hari lalu

Posisi Joe Biden Melemah dalam Jajak Pendapat, Apa Sebabnya?

Cara Biden menangani isu Gaza menjadi penentu penting untuk suara pemilu nanti.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

4 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

4 hari lalu

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

Biden dan mantan presiden Donald Trump sepakat untuk menggelar dua debat kampanye pada Juni dan September dalam pemilihan presiden AS tahun ini

Baca Selengkapnya