Fasilitas Energi Ukraina Diserang Rudal Rusia, Kota Lviv Gelap Gulita

Reporter

Tempo.co

Selasa, 11 Oktober 2022 18:23 WIB

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di lokasi objek infrastruktur yang rusak akibat serangan rudal Rusia di Ukraina, di Kyiv, Ukraina 10 Oktober 2022. Presiden Vladimir Putin mengatakan dia telah memerintahkan serangan jarak jauh "besar-besaran" setelah serangan di jembatan Krimea. Press service of the State Emergency Service of Ukraine/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia menyerang habis-habisan sejumlah kota di Ukraina. Wali Kota Lviv, Andriy Sadovyi mengatakan rudal Rusia menghantam infrastruktur penting di Lviv pada Selasa, 11 Oktober 2022. Akibatnya sebagian kota di Ukraina barat itu gelap gulita tak dialiri listrik.

Baca: Terdampak Perang Ukraina, Retno Marsudi Sebut G20 Tahun Ini Paling Sulit

Seorang saksi mata melaporkan tiga ledakan di kota itu tak lama setelah tengah hari waktu setempat. "Akibat serangan rudal, 30 persen dari Lviv sementara tanpa listrik," tulis Sadovyi di aplikasi pesan Telegram. Ia menambahkan bahwa pasokan air juga telah terputus di dua distrik kota.

Serangan rudal Rusia juga menghantam pasokan listrik di wilayah Lviv pada Senin. Pemerintah kota mengatakan sebagian besar listrik telah pulih di wilayah tersebut. Namun Wakil Menteri Dalam Negeri Ukraina Yevheniy Yenin mengatakan beberapa permukiman di wilayah itu masih tanpa listrik hingga Selasa pagi.

Senin pagi, Rusia menyerang sejumlah kota di Ukraina secara besar-besaran. Moskow menembakkan sedikitnya 84 rudal jelajah ke arah Ukraina, menurut militer Ukraina. Sebanyak 43 rudal dinetralkan oleh sistem pertahanan.

Serangan itu merupakan pemboman terberat dari serangan rudal dan roket di sebagian besar Ukraina sejak Februari lalu. Rusia menargetkan menyerang pembangkit listrik, jembatan, infrastruktur sipil dan lokasi lainnya.

Advertising
Advertising

Pihak berwenang di Sumy, di timur laut Ukraina, mengatakan ada pemadaman listrik di seluruh wilayah setelah serangan rudal. Dua rudal menghantam fasilitas infrastruktur di Konotop. Pejabat di Kharkiv juga melaporkan serangan.

Demys Shmygal, Perdana Menteri Ukraina, mengatakan Senin bahwa total 11 fasilitas infrastruktur penting di delapan wilayah telah rusak. Pada Senin sore, pasokan listrik telah terputus di Lviv, Poltava, Sumy, dan Ternopil, menurut Layanan Darurat Negara Ukraina. Listrik terganggu sebagian di seluruh negeri.

Baca: SBY: Perang Rusia Ukraina Pakai Senjata Nuklir Bisa Jadi Kenyataan

REUTERS | CNN

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

11 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

3 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

4 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

5 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya