Bank Dunia Kucurkan Pendanaan Baru Rp 8 Triliun untuk Ukraina

Reporter

Tempo.co

Senin, 3 Oktober 2022 17:49 WIB

Militer Ukraina menembakkan senjata self-propelled 2S7 Pion ke posisi di wilayah Donetsk, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, Ukraina 26 Agustus 2022. 2S7 Pion howitzer self-propelled era Perang Dingin akhir yang berasal dari Rusia yang mulai beroperasi pada tahun 1975. REUTERS/Sofiia Gatilova

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Dunia mengumumkan dana tambahan sebesar US$ 530 juta atau sekitar Rp 8 triliun untuk Ukraina. Dana ini guna memenuhi kebutuhan mendesak akibat invasi Rusia.

Dukungan tersebut dalam bentuk pinjaman baru dari Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan, dijamin oleh Inggris sebesar US$ 500 juta, dan Denmark mendukung sisanya yaitu US$ 30 juta, menurut Bank Dunia dalam sebuah pernyataan, Jumat.

"Jumlah kehancuran, kerusakan, dan dislokasi di Ukraina mengejutkan dan terus bertambah," kata Anna Bjerde, wakil presiden regional bank untuk Eropa dan Asia Tengah, dalam pernyataannya. "Rakyat Ukraina memiliki jalan panjang menuju pemulihan di depan dan mitra pembangunan perlu terus bekerja sama untuk mendukung rekonstruksi Ukraina."

Bjerde menambahkan bahwa perkiraan Bank Dunia menempatkan biaya rekonstruksi dan pemulihan untuk Ukraina sebesar US$ 100 miliar selama tiga tahun ke depan. "Sebuah angka yang diperkirakan akan tumbuh seiring perang berlanjut," ujarnya.

Bank Dunia juga mengatakan telah memobilisasi hampir US$ 13 miliar dana darurat untuk Ukraina, US$ 11 miliar di antaranya telah dicairkan. Pada Jumat lalu Kongres AS juga menyetujui paket bantuan baru senilai US$ 12,3 miliar untuk Ukraina, termasuk peralatan militer senilai US$ 3,7 miliar.

Advertising
Advertising

Pendanaan baru datang di hari yang sama saat Presiden Rusia Vladimir Putin secara resmi mengumumkan pencaplokan empat wilayah Ukraina yang dikuasai Moskow.

Baca: Ukraina Pukul Rusia di Lyman, NATO Klaim Berkat Senjata Canggih Barat

CHANNEL NEWS ASIA

Berita terkait

Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

2 hari lalu

Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

Serangan drone Ukraina dalam skala besar yang menyerang Rusia telah memicu ledakan besar seperti kekuatan gempa bumi

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

Top 3 dunia adalah spesifikasi rudal milik Houthi yang berhasil serang Israel, ucapan selamat dari Yahya Sinwar hingga pengakuan anak penembak Trump.

Baca Selengkapnya

Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

3 hari lalu

Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

Oran Routh, anak pelaku penembakan terhadap mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mengatakan bahwa ayahnya telah bepergian ke Ukraina

Baca Selengkapnya

Putin Perintahkan Penambahan 180.000 Personel Tentara Menjadi 1,5 Juta

4 hari lalu

Putin Perintahkan Penambahan 180.000 Personel Tentara Menjadi 1,5 Juta

Putin sejak 2022 sebelumnya telah memerintahkan dua kali peningkatan resmi jumlah pasukan tempur - masing-masing sebanyak 137.000 dan 170.000.

Baca Selengkapnya

Profil Ryan Routh: Dari Pendukung Menjadi Musuh Donald Trump

4 hari lalu

Profil Ryan Routh: Dari Pendukung Menjadi Musuh Donald Trump

Tersangka ditahan atas dugaan percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden AS Donald Trump yang merupakan pendukung setia Ukraina dan Palestina

Baca Selengkapnya

Gubernur Florida akan Selidiki Sendiri Upaya Pembunuhan Kedua Donald Trump

4 hari lalu

Gubernur Florida akan Selidiki Sendiri Upaya Pembunuhan Kedua Donald Trump

Gubernur Florida Ron DeSantis menegaskan akan melakukan penyelidikan sendiri mengenai dugaan upaya pembunuhan terhadap Donald Trump

Baca Selengkapnya

Intelijen Ukraina Gusar Korea Utara Kirim Banyak Bom dan Senjata untuk Rusia

5 hari lalu

Intelijen Ukraina Gusar Korea Utara Kirim Banyak Bom dan Senjata untuk Rusia

Rusia dituduh mendapat pasokan senjata dalam jumlah besar dari Korea Utara untuk perang di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berkat Mediasi UEA, Rusia dan Ukraina Saling Tukar 206 Tawanan Perang

6 hari lalu

Berkat Mediasi UEA, Rusia dan Ukraina Saling Tukar 206 Tawanan Perang

Rusia dan Ukraina masing-masing menukar 103 tawanan perang pada Sabtu 14 September 2024 dalam kesepakatan yang ditengahi oleh Uni Emirat Arab.

Baca Selengkapnya

Daftar Senjata Barat yang Boleh Digunakan Ukraina Serang Rusia

6 hari lalu

Daftar Senjata Barat yang Boleh Digunakan Ukraina Serang Rusia

Awalnya AS dan sekutu baratnya enggan memberi izin Ukraina menggunakan persenjataan mereka untuk menyerang Rusia.

Baca Selengkapnya

Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

7 hari lalu

Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

Rusia marah dan mengusir enam diplomat Inggris. Rusia murka dengan Barat karena akan mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh.

Baca Selengkapnya