Sejarah Dunia Hari ini: Kelahiran Julius Caesar, Diktator Romawi dan Kematian Tragis

Rabu, 13 Juli 2022 20:20 WIB

Julius Caesar. nfb.ca

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini, 13 Juli 100 SM, seorang pemimpin militer dan politikus Romawi, Julius Caesar dilahirkan. Melansir dari Britannica, sejarah mencatat Julius Caesar mampu memenangkan perang saudara hingga menjadikannya sebagai seorang penguasa legendaris Romawi pada saat itu.

Julius Caesar yang memiliki nama lengkap Gaius Julius Caesar lahir di Subura, Roma pada 13 Juli 100 SM. Ayahnya bernama Gaius Lulius Caesar dan ibunya, Aurelia. Kaisar Romaw ini mempunyai dua orang saudara perempuan.

Pada 84 SM, Julius Caesar menikahi Cornelia, putri seorang bangsawan. Dari pernikahan tersebut, mereka memiliki seorang putri bernama Julia Caesaris. Namun, pernikahan Caesar dengan Cornelia memicu kemarahan diktator Romawi Sulla, karena ayah Cornelia ialah saingan politik Sulla. Sulla memerintahkan Caesar untuk menceraikan istrinya atau berisiko kehilangan hartanya.

Kemudian setelah Cornelia meninggal, Julius Caesar menikah dengan Pompeia Sulla. Pada 58 SM, ia melangsungkan pernikahannya yang ketiga dengan Calpurnia Pisonis.

Julis Caesar Sang Diktator dan Kematian Tragis

Diawal karirnya, Julius Caesar memiliki utang yang sangat besar. Untuk menutupi utangnya itu, ia memanfaatkan jabatannya sebagai gubernur, baik melalui pemerasan atau kampanye militer.

Advertising
Advertising

Julius Caesar adalah seorang jenius politik dan militer yang menggulingkan tatanan politik Roma dan menggantinya dengan kediktatoran. Setelah menang dalam Perang Saudara, Julius Caesar kemudian di daulat sebagai penguasa Romawi atau Kaisar Kerajaan Romawi. Julius Caesar menjadi berambisi menjadi diktator seumur hidup terhadap kekaisaran Romawi, dan memusatkan pemerintahan Romawi yang makin melemah dalam republik tersebut.

Ia kemudian memulai melancarkan reformasi besar-besaran terhadap masyarakat dan pemerintah Romawi. Ia berhasil mengurangi pengangguran dengan menawarkan pekerjaan pada orang miskin, melunasi hutang negara, menaikkan standar hidup orang Romawi, mendistribusikan tanah pada rakyat kelas bawah, bahkan membagikan sebagian hartanya untuk warga.

Diktator sekaligus salah satu pemimpin militer ternama ini nasibnya berakhir tragis. Julius Caesar meninggal dunia pada 15 Maret 44 SM karena ditusuk hingga mati oleh Marcus Junius Brutus dan beberapa orang senator Romawi. Aksi tersebut akhirnya menjadi pemicu perang saudara kedua yang menjadikan runtuhnya Kekaisaran Romawi di bawah kekuasaan cucu lelaki dan putra angkatnya, yaitu Kaisar Augustus.

RINDI ARISKA

Baca: Nama Rubicon, Apa Hubungannya dengan Julius Caesar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

4 jam lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

2 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

4 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

5 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

6 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

6 hari lalu

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

Konser Sheila on 7 akan digelar di lima kota termasuk Medan yang akan di langsungkan di Pangkalan Udara Seowondo, 14 September 2024

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

9 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

11 hari lalu

Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

Pengeluaran militer global pada 2023 mencapai rekor tertinggi dengan angka US$2.443 miliar atau sekitar Rp39,66 kuadriliun.

Baca Selengkapnya

AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

11 hari lalu

AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

13 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya