Howard Carter Melawan Kutukan, Arkeolog Penemu Makam Firaun Tutankhamun

Reporter

Tempo.co

Senin, 9 Mei 2022 14:14 WIB

Howard Carter, arkeolog penemu makam Tutankhamun. Wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Di balik penemuan makam salah satu Raja Mesir Kuno abad ke-18, Firaun Tutankhamun, sosok Howard Carter pun tidak bisa dilepaskan. Arkeolog asal Inggris kelahiran 9 Mei 1874 ini merupakan penemu makam utuh dari Firaun Tutankhamun pada 1992. Penemuan makam Firaun Tutankhamun pun menjadi salah satu penemuan terbesar dalam dunia arkeologi.

Melansir dari britannica.com, sebelum namanya populer dalam bidang arkeolog, Howard Carter adalah seorang seniman. Howard Carter lahir di Kensington, 9 Mei 1874, dan merupakan anak bungsu (dari sebelas saudara) dari pasangan seniman dan ilustrator Samuel John Carter dan Martha Joyce. Darah seni Howard pun diturunkan dari sosok ayahnya yang membantu melatih dan mengembangkan bakat seninya.

Sebagai seorang seniman, kedua orang tuanya gemar mengoleksi barang-barang antik, salah satunya barang antik Mesir Kuno dalam jumlah cukup besar. Hal inilah yang kemudian melahirkan minat Howard pada dunia arkeologi, khususnya berkaitan dengan peninggalan-peninggalan mesir. Pada awalnya, Howard gemar melukiskan keterampilan artistiknya berhubungan dengan peninggalan Mesir Kuno.

Terkesan dengan karya Howard Carter, Egypt Exploration Fund (EEF) memintanya untuk turut serta dalam perekaman makam Kerajaan Tengah di Beni Hassan pada 1891. Di usianya muda, Howard telah meningkatkan kemampuannya dalam menyalin dekorasi makam. Berbagai pengalaman pun telah dimilikinya.

Pada 1892, Carter bekerja di bawah asuhan Flinders Petrie selama satu musim yang meneliti piramid yang didirikan oleh Firaun Akhenaten. Kemudian, pada 1894-1899, Howard bekerja di Deir el-Bahari, sebuah survei arkeologi Mesir, untuk merekam relief dinding di kuil Hatshepsut.

Advertising
Advertising

Kiprahnya di dunia arkeolog pun semakin tmemuncak. Akhirnya, pada 1899, Carter diangkat sebagai kepala inspektur untuk Mesir Hulu di Egypt Antiquities Service (EAS) atau Dinas Purbakala Mesir. Saat mengawasi penggalian di Lembah Makam Para Raja pada tahun 1902, Carter menemukan makam Hatshepsut dan Thutmose IV.

Kemudian, Pada 4 November 1922, Carter menemukan tanda-tanda bangunan di bawah tanah. Pada 26 November 1922, bersama Lord Canavon dan Lady Evelyn Herbert, Howard menemukan banyak artefak emas dan sarkofagus makam Tutankhamen. Penggalian makam ini berlangsung selama sepuluh tahun. Setelah itu, makam Raja Tuttankhamun dipanjang di Museum Mesir di Kairo. Dalam kepercayaan setempat penggali makam firaun mendapat kutukan, namun Carter terus melakukan penggalian dan penelitian arkeologi tersebut.

Setelah pensiun dari dunia arkeolog, Howard Carter memilih kembali ke Keningston, London, untuk menghabiskan masa tuanya. Howard menderita penyakit Limfoma, sejenis kanker. Di usia 64 tahun, Howard meninggal, tepatnya pada 2 Maret 1939. Ia dimakamkan di Putney Vale di London.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Mesir Merestorasi Peti emas Firaun Tutankhamun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

1 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

2 hari lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

4 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

4 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

4 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

6 hari lalu

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

Pemerintah Indonesia terbuka terhadap pemanfaatan transaksi imbal dagang business-to-business (b-to-b).

Baca Selengkapnya

Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

9 hari lalu

Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

9 hari lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

12 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

16 hari lalu

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri

Baca Selengkapnya