Begini Ucapan Zelensky Menuai Kecaman Negara Tetangga

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 8 April 2022 12:55 WIB

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (tengah) menandatangani dokumen agar Ukraina bergabung dengan Uni Eropa, pada 28 Februari 2022. (Screenshot/Facebook)

TEMPO.CO, Budapest -Belakangan perkembangan invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina terus berlanjut, salah satunya tentang ucapan presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang bikin panas negara tetangganya.

Setidaknya tercatat Zelensky melansir pernyataan beberapa hal terkait invasi Rusia ke Ukraina ini yang menyenggol negara-negara tetangga seperti Hongaria.

Bahkan sampai-sampai Kementerian Luar Negeri Hongaria memanggil Duta Besar Ukraina untuk negaranya pada Rabu lalu, 6 April 2022.

Zelensky sebut PM Orban takut pengaruh Rusia

Ucapan ini disampaikan Zelensky pada Selasa, 5 April 2022. Dimana ia menyebut Perdana Menteri Hongaria, Orban takut akan pengaruh Negeri Beruang Merah tersebut.

Mengutip dari Reuters Zelensky, pun meminta Orban memilih antara (di pihak) Moskow atau ‘negara lain’.

Ucapan Zelensky ini langsung mendapat reaksi. Menteri Luar Negeri Hongaria, Peter Szijjarto mengatakan negaranya mengutuk invasi yang dilakukan Rusia. Lebih lagi, Hongaria mengakui kedaulatan Ukraina dan telah menampung ratusan ribu pengungsi.

Advertising
Advertising

“Jadi, sekarang ini sudah waktunya bagi para pemimpin di Ukraina untuk berhenti menghina Hongaria secara langsung dan mengetahui itikad baik masyarakat Hongaria. Ini bukan peperangan kami, jadi kami tidak mau ikut campur,” kata Szijjarto berselang beberapa hari setelah Orban terpilih untuk keempat kalinya.

Sebelumnya tak kalah pelik, Orban pernah membalas kecaman Zelensky saat mendeklarasikan dirinya sebagai pemenang pemilu. Dalam pidatonya, dia menegaskan Zelensky merupakan salah satu lawan yang harus dikalahkannya selama kampanye.

RAHMAT AMIN SIREGAR
Baca juga: Zelensky Ingin Jadikan Ukraina Sebagai Big Israel Usai Perang dengan Rusia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.


Berita terkait

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

1 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

2 hari lalu

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.

Baca Selengkapnya

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

4 hari lalu

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

5 hari lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

5 hari lalu

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

5 hari lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

6 hari lalu

Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

Vladimir Putin diambil sumpahnya untuk masa jabatan kelima sebagai presiden Rusia dalam sebuah upacara di Kremlin, Selasa.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

6 hari lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

6 hari lalu

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

7 hari lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya