Zelensky: Rusia Membantai Warga Bucha untuk Bersenang-senang

Reporter

Tempo.co

Rabu, 6 April 2022 16:11 WIB

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy terlihat dikelilingi oleh prajurit Ukraina di Bucha, di luar Kyiv, Ukraina, 4 April 2022. REUTERS/Marko Djurica

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Volodymr Zelensky menuduh pasukan Rusia membunuh warga sipil Ukraina untuk bersenang-senang. Ia mengungkapkan hal ini dalam pidato emisional di hadapan Dewan Keamanan PBB kemarin.

Dilansir dari News.com.au, Zelensky menuntut pertanggungjawaban atas kejahatan Rusia yang dilakukan selama invasi Moskow ke negaranya. Zelensky juga dan mengulangi seruannya agar Rusia dihapus dari keanggotaan Dewan Keamanan PBB.

Zelenksy menggambarkan kekejaman di Bucha, Ukraina yang diduga dilakukan oleh Rusia. "Orang-orang tewas di apartemen dan rumah. Warga sipil dihancurkan oleh tank. Pasukan Rusia sambil duduk di kendaraan mereka di tengah jalan, hanya untuk kesenangan mereka," ujarnya.

Dia mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB termasuk kepada utusan dari Moskow, bahwa perempuan diperkosa di depan anak-anak mereka. Banyak warga warga sipil digorok lehernya, anggota tubuh dan lidahnya dipotong.

"Mereka (Rusia) membunuh seluruh keluarga, orang dewasa dan anak-anak, dan mereka mencoba membakar mayat-mayat itu," ujarnya.

Advertising
Advertising

Zelensky membandingkan Rusia dengan ISIS dan menuduh Putin mengekspor kebenciannya ke negara lain, tidak hanya Ukraina. “Di mana kedamaian? Di mana jaminan yang perlu dijamin oleh PBB? Geografi mungkin berbeda atau beragam, tetapi kekejaman sama, kejahatan sama, dan pertanggungjawaban harus tak terelakkan,” katanya.

Ia menambahkan bahwa ratusan ribu orang Ukraina juga telah dideportasi ke Rusia.

Gambar-gambar mengerikan yang muncul dari Bucha, di luar Kyiv, dalam beberapa hari terakhir menunjukkan mayat-mayat berserakan di jalan-jalan. Tubuh-tubuh yang telah mati itu terkubur di kuburan dangkal.

Moskow membantah bertanggung jawab dan mengklaim mayat-mayat itu ditanam di sana setelah pasukan Rusia meninggalkan daerah tersebut. Namun citra satelit membuktikan bahwa itu tidak benar.

“Apa yang kita lihat di Bucha bukanlah tindakan acak dari unit jahat. Ini adalah kampanye yang disengaja untuk membunuh, menyiksa, memperkosa, melakukan kekejaman,” kata Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.

Baca: Kecam Lemahnya PBB terhadap Rusia, Zelensky: Jika Tak Bisa Bantu Sebaiknya Bubar

NEWS.COM.AU

Berita terkait

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

22 jam lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

4 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

4 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

5 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya