Tiga Misionaris Amerika Serikat Dibebaskan Penculik Haiti

Reporter

Tempo.co

Selasa, 7 Desember 2021 10:46 WIB

Sebuah tanda bertuliskan "Pusat Pelatihan Alkitab, Berusahalah untuk menerima rahmat dari Tuhan" terlihat di kompleks Christian Aid Ministries (CAM) setelah penculikan sekelompok misionaris yang berbasis di AS memicu kekhawatiran internasional atas kekerasan geng, di Titanyen, di pinggiran Port- au-Prince, Haiti 18 Oktober 2021.[REUTERS/Ralph Tedy Erol]

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga misionaris Amerika Serikat telah dibebaskan oleh penculik Haiti. Mereka diculik bersama belasan rekan-rekannya pada Oktober lalu.

"Kami bersyukur kepada Tuhan bahwa tiga sandera lagi dibebaskan tadi malam. Mereka yang dibebaskan selamat dan dalam keadaan baik," kata Christian Aid Ministries yang berbasis di Ohio, Amerika Serikat dalam sebuah pernyataan.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price pada hari Senin mengkonfirmasi pembebasan tersebut. Ia menambahkan bahwa Amerika Serikat terus bekerja mengamankan pembebasan misionaris lain yang masih disekap oleh geng Haiti.

Juru bicara Kepolisian Nasional Haiti Garry Desrosiers mengatakan ketiganya dibebaskan pada Minggu malam. Dia menolak merinci lebih detil dengan alasan keamanan sandera yang tersisa.

Sebanyak 16 orang Amerika dan satu orang Kanada, termasuk lima anak-anak, diculik setelah mengunjungi panti asuhan. Insiden itu membuat insiden penculikan mengerikan di Haiti disorot dunia internasional.

Advertising
Advertising

Keamanan di Haiti memburuk dalam beberapa bulan terakhir di tengah masalah ekonomi dan pergolakan politik. Bulan lalu, dua anggota misionaris sudah dibebaskan.

Sebelumnya pejabat Haiti menyatakan geng Haiti yang dikenal sebagai 400 Mawozo menuntut tebusan US$ 1 juta per orang. Seorang pria yang mengidentifikasi dirinya sebagai pemimpin geng mengatakan para sandera misionaris itu akan dibunuh jika tak dibayar. Pernyataan itu diunggah di Youtube bulan lalu.

"Jika saya tidak menemukan apa yang saya butuhkan, orang Amerika ini, saya lebih baik membunuh mereka semua, dan saya akan menodongkan senjata besar di kepala mereka masing-masing," kata pria dalam video itu.

Kelompok 400 Mawozo semula pencuri lokal kecil-kecilan dan berkembang menjadi salah satu geng paling ditakuti di Haiti. Mereka menguasai daerah pedesaan di timur ibu kota Port-au-Prince.

Geng Haiti terus memperluas wilayah mereka dalam beberapa tahun terakhir, dan makin berani sejak pembunuhan terhadap Presiden Jovenel Moise, Juli lalu.

Baca: Dua Misionaris AS yang Disandera Geng Haiti Dibebaskan

REUTERS


Berita terkait

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

10 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

11 jam lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

11 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

12 jam lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

13 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

13 jam lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

20 jam lalu

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

1 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

1 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

1 hari lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya