Uni Emirat Arab Borong 80 Jet Tempur Rafale dari Prancis

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Sabtu, 4 Desember 2021 07:00 WIB

Jet tempur Rafale dapat membawa muatan lebih dari 9 ton untuk versi angkatan udara, dengan 13 untuk versi angkatan laut. Untuk misi strategis, Rafale dapat mengirimkan rudal nuklir MBDA (sebelumnya Aerospatiale) ASMP. Foto : Dassault Aviation

TEMPO.CO, Jakarta - Uni Emirat Arab memesan 80 jet tempur Rafale dan 12 helikopter militer dari Prancis melalui kontrak senilai 17 miliar euro (sekitar Rp 276,8 triliun).

Penjualan pesawat tempur terbesar Prancis ke luar negeri ini disepakati ketika Presiden Emmanuel Macron saat lawatan di UEA, Jumat, 3 Desember 2021. Ia mengunjungi Timur Tengah selama dua hari, termasuk ke Qatar dan Arab Saudi.

"Kontrak ini bersejarah," kata Menteri Angkatan Bersenjata Prancis Florence Parly dalam sebuah pernyataan.

Kepresidenan Prancis mengatakan, kesepakatan itu ditandatangani oleh Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed al-Nahyan (MBZ) dan Macron di sela-sela Dubai Expo 2020.

"Kontrak ini memperkuat kemitraan strategis yang lebih kuat dari sebelumnya dan secara langsung berkontribusi pada stabilitas regional, kata kepresidenan Prancis dalam sebuah pernyataan.

Advertising
Advertising

Kunjungan Macron terjadi pada saat negara-negara Teluk Arab telah menyuarakan ketidakpastian tentang fokus Amerika Serikat di kawasan itu bahkan ketika mereka mencari lebih banyak senjata dari sekutu keamanan utama mereka.

Pemimpin Prancis telah menjalin hubungan baik dengan MBZ tercermin dari investasi yang mengalir di antara kedua negara. Paris bahkan memiliki pangkalan militer permanen di ibu kota Emirat.

Saham Dassault Aviation SA, pembuat Rafale, naik lebih dari 9% menyusul pembelian besar itu.

Ini adalah pembelian massal terbesar Rafale buatan Dassault, selain oleh tentara Prancis, dan terjadi setelah kesepakatan di Yunani, Mesir dan Kroasia tahun ini.

Abu Dhabi juga memesan 12 helikopter Caracal. Ini adalah nama kode Prancis untuk H225M, versi militer multiperan dari Super Puma.

Negosiasi on-off untuk jet tempur Rafale memakan waktu lebih dari satu dekade dengan Abu Dhabi, yang sebelumnya menolak tawaran Prancis untuk memasok 60 jet Rafale pada 2011 karena "tidak kompetitif dan tidak bisa dijalankan". Abu Dhabi sudah memiliki pesawat tempur Mirage 2000 buatan Prancis.

Sumber-sumber pertahanan mengatakan Rafale akan menggantikan armada Mirage 2000 tetapi tidak mungkin menggantikan F-35 buatan Amerika karena UEA terus melindungi keamanannya dengan dua pemasok utama, Prancis dan Amerika Serikat.

Kesepakatan itu tetap dapat dilihat sebagai sinyal ketidaksabaran karena Kongres AS ragu-ragu untuk menyetujui kesepakatan F-35 di tengah kekhawatiran tentang hubungan UEA dengan Cina, termasuk prevalensi teknologi 5G Huawei di negara tersebut.

Paris adalah salah satu pemasok senjata utama UEA, tetapi menghadapi tekanan yang meningkat untuk meninjau penjualannya karena konflik antara koalisi yang dipimpin Saudi dan pemberontak Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman.

"Prancis terus melanjutkan penjualan ini meskipun UEA memainkan peran utama dalam operasi militer yang diwarnai kekejaman yang dipimpin oleh koalisi pimpinan Saudi di Yaman," kata Human Rights Watch dalam sebuah pernyataan.

REUTERS

Berita terkait

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

1 hari lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

1 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

2 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

8 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

8 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

12 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Tony Blair Dipanggil Jokowi Membahas Investasi IKN, Hasilnya?

14 hari lalu

Tony Blair Dipanggil Jokowi Membahas Investasi IKN, Hasilnya?

Tony Blair menjelaskan, Uni Emirat Arab (UAE) berencana untuk investasi panel surya di IKN. Investasi ini akan difasilitasi oleh Tony Blair Institute.

Baca Selengkapnya

Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

16 hari lalu

Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

18 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

23 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya