Colorado dan California Sediakan Vaksin Covid-19 Dosis Ketiga untuk Dewasa

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 13 November 2021 18:40 WIB

Seorang tenaga kesehatan menerima vaksinasi booster dengan menggunakan vaksin Covid-19 Moderna di RSCM, Jakarta, Jumat, 16 Juli 2021. Vaksin dari Amerika Serikat tersebut dinilai efektif untuk melawan virus Corona varian Delta yang tengah mewabah di Indonesia. Kemkes.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas di Colorado dan California, Amerika Serikat pada pekan ini memerintahkan agar disediakan vaksin virus corona dosis ketiga atas vaksin penguat untuk semua orang dewasa di wilayah itu. Hal ini berkaca pada kondisi naiknya jumlah kasus dan pasien Covid-19 yang di rawat di rumah sakit.

“Saya rasa ini sebuah hal yang sangat bagus,” kata Jesse Goodman, ahli penyakit menular dari Universitas Georgetown di Washington dan matan Kepala Ilmuwan di Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat.

Dokter umum Luisa Vera bereaksi setelah menerima vaksin virus corona (Covid-19) buatan Pfizer-BioNTech di Universitas Kesehatan Indiana, Rumah Sakit Methodist di Indianapolis, Indiana, Amerika Serikat, Rabu, 16 Desember 2020. Kredit: ANTARA FOTO/REUTERS/Bryan Woolsto/HP/djo/am.

Advertising
Advertising

Goodman mengatakan dia sangat yakin kebijakan baru di dorong oleh dua faktor. Pertama, keinginan untuk melakukan apapun yang bisa dilakukan demi demi mengurangi infeksi. Kedua untuk menyederhanakan arahan soal distribusi vaksin virus corona dosis ketiga, yang dianggap oleh negara-negara bagian di Amerika Serikat terlalu komplek.

Di California, otoritas kesehatan di sana telah memerintahkan agar masyarakat menakar sendiri apakah mereka termasuk kategori berisiko tinggi tertular virus corona. Pusat fasilitas imunisasi vaksin virus corona di sana, juga tidak boleh menolak orang dewasa yang datang karena ingin suntik dosis ketiga vaksin virus corona.

Sedangkan di Colorado, Gubernur Jared Polis pada Kamis, 14 November 2021, menerbitkan perintah eksekutif yang menyatakan bahwa setiap warga usia 18 tahun ke atas boleh mendapatkan suntikan dosis ketiga vaksin penguat.

Sebelumnya pada Agustus 2021, Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengumumkan sejumlah rencana untuk memberikan suntikan dosis penguat vaksin virus corona pada kelompok orang dewasa di Amerika Serikat per September 2021. Sebelumnya lembaga kesehatan di Amerika Serikat, yakni FDA dan CDC, sudah merekomendasikan suntikan dosis ketiga vaksin virus corona, hanya saja untuk jumlah terbatas.

Baca juga: 70 Persen Warga Amerika Sudah Suntik 2 Dosis Vaksin Virus Corona

Sumber: Reuters

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

32 menit lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

14 jam lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

18 jam lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

22 jam lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

1 hari lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

1 hari lalu

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

Grup vokal legendaris dari Amerika Serikat, All 4 One menggelar konser bertajuk All 4 One 30 Years Anniversary Tour di Jakarta pada 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

1 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

1 hari lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

1 hari lalu

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

Kemenkes mengimbau seluruh jemaah haji mewaspadai MERS-CoV. Kenali asal usul dan gejalanya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

1 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya