Jadi Sorotan, Raja Thailand Terbang ke Jerman Bawa 250 Orang Staf dan 30 Anjing

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 13 November 2021 17:52 WIB

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn dan Ratu Suthida menyambut para royalis di bandara di provinsi Udon Thani, Thailand, 10 November 2020. Sejak berdirinya Kerajaan Thailand pada abad ke-14, sosok Raja telah dikultuskan oleh rakyatnya. REUTERS/Handout Kerajaan

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Thailand Maha Vajiralongkorn kembali menuai kontroversi. Setelah tinggal selama setahun di Thailand, ia terbang lagi ke Jerman dengan pesawat jet pribadi mewahnya. Ia membawa rombongan berjumlah 250 orang dan 30 ekor anjing pudel kesayangannya.

Raja berusia 69 tahun dan rombongannya berfoto di sebuah hotel bandara di luar Munich setelah jet pribadinya mendarat di sana. Tabloid Jerman The Bild melaporkan perjalanan sang Raja pada Rabu lalu.

Vajiralongkorn mengenakan baju olahraga berwarna cokelat dan oranye, ia digambarkan sedang dalam perjalanan ke kolam renang hotel Hilton Airport di Munich.

Raja Thailand Vajiralongkorn mendarat di Munich pada Senin lalu dan memesan seluruh lantai empat di Hilton Airport selama 11 hari. Ini adalah perjalanan resmi pertama raja ke luar negeri sejak protes pro-demokrasi dan publik yang mengkritiknya.

Kritik oleh publik terhadap para bangsawan belum pernah terjadi sebelumnya. Keluarga kerajaan dilindungi oleh undang-undang yang menghukum pencemaran nama baik monarki dengan ancaman 15 tahun penjara.

Advertising
Advertising

Lebih dari 156 orang telah didakwa dengan undang-undang kerajaan terkait dengan penghinaan raja, menurut kelompok Pengacara Hak Asasi Manusia Thailand.

Raja Thailand yang lama bermukim di Jerman menuai kritik karena tak terlihat saat Thailand sedang berjuang mengatasi lonjakan kasus virus Corona pada April-Mei tahun lalu. Di Jerman, ia tinggal di sebuah hotel di Pegunungan Alpen Bavaria Jerman yang tertutup untuk umum dengan rombongan staf dan anjingnya.

"Dia kembali dan merasa betah dengan anjing pudelnya di kerajaan Bavaria favoritnya," tulis The Bild.

Pada Oktober tahun lalu, Raja Vajiralongkorn kembali ke Thailand untuk menandai ulang tahun keempat kematian ayahnya di tengah protes pro-demokrasi. Namun seringnya sang raja bepergian ke luar negeri terutama Jerman menuai kritik dari rakyatnya.

Raja Thailand Vajiralongkorn diberi gelar Putra Mahkota Thailand oleh ayahnya Raja Bhumibol Adulyadej dalam sebuah upacara pada 1973. Ia bersekolah Inggris pada usia 13 tahun. Ia menyelesaikan pendidikan universitasnya di Royal Military College Australia, Duntroon.

Protes melanda Thailand atas undang-undang "lèse-majesté" yang paling keras. Undang-undang ini menjerat siapapun yang menghina keluarga kerajaan dengan hukuman antara 3-15 tahun penjara.

Baca: Bentrok Polisi dan Demonstran Thailand, Puluhan Orang Terluka

INDEPENDENT | THE TIMES.CO.UK

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.


Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

2 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

2 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

4 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

5 hari lalu

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

GMMTV mengumumkan pembuatan serial Scarlet Heart Thailand pada 23 April 2024. Sebelumnya adaptasi drakor Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo

Baca Selengkapnya

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

6 hari lalu

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.

Baca Selengkapnya

30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

6 hari lalu

30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

Thailand mencatat cuaca panas menyebabkan 30 orang tewas sejak awal Januari hingga April 2024.

Baca Selengkapnya

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

7 hari lalu

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.

Baca Selengkapnya