Penerbangan Internasional di Australia Dibuka Lagi

Reporter

Tempo.co

Senin, 1 November 2021 08:15 WIB

Petugas mengumpulkan spesimen swab tenggorokan dari penumpang yang datang dari Australia, untuk tes virus corona COVID-19, di pusat pengamatan medis bagi pelancong di bandara di Shanghai, Cina, Sabtu, 21 Maret 2020. Sejumlah bandara dilengkapi dengan unit tes corona untuk mencegah adanya kasus baru yang masuk dari luar wilayahnya. China Daily via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Australia pada Senin, 1 November 2021, resmi melonggarkan wilayah perbatasan internasionalnya untuk pertama kali selama pandemi Covid-19. Pelancong yang sudah suntik vaksin virus corona sekarang boleh plesiran dengan bebas dan bersatu kembali dengan keluarga.

Australia termasuk salah satu negara, yang paling ketat memberlakukan kebijakan pencegahan wabah virus corona. Pelonggaran lalu-lintas di perbatasan internasional dilakukan setelah 18 bulan ditutup hingga warga negara Australia yang ada di luar negeri sulit untuk pulang ke negara itu dan warga yang ada di dalam Australia sulit untuk keluar negeri.

Pengunjung membawa papan selancar saat menikmati hari yang cerah di pantai Bondi meskipun meluasnya wabah pandemik virus corona atau COVID-19 di Sydney, Australia, 20 Maret 2020. REUTERS/Loren Elliott

Dengan pelonggaran ini, maka jutaan warga Australia di negara bagian Victoria, New South Wales dan Canberra, sudah boleh bepergian dengan bebas.

Penerbangan Qantas Airways dari Los Angeles mendarat di Ibu Kota Sydney pada pukul 6 pagi waktu setempat. Para pelancong dari penerbangan itu yang sudah suntik dua dosis vaksin virus corona, bisa melenggang dari pesawat tanpa kewajiban harus karantina mandiri.

Advertising
Advertising

Penerbangan Singapore Airlines juga tiba di Sydney pada Senin pagi, 1 November 2021. Sedangkan penerbangan untuk keluar dari Australia bagi warga negara Australia, para pemegang izin tinggal tetap dan keluarganya, masih dibatasi.

Pelonggaran perbatasan internasional ini sama dengan mengizinkan turis mancanegara dan pekerja migran masuk ke Negeri Kangguru. Keberadaan mereka sangat dibutuhkan untuk menghidupkan kembali negara yang lelah.

Baca juga: Arab Saudi Usir Dubes dan Larang Impor Lebanon karena Komentar Menteri

Sumber: Reuters

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

18 jam lalu

Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

Menteri Airlangga menyatakan IA-CEPA pada tahun 2020 telah berhasil menggenjot nilai perdagangan Indonesia dan Australia melonjak hingga 90 persen.

Baca Selengkapnya

Imigrasi Surabaya Tangkap Warga Negara Bangladesh yang Diduga Terlibat Penyelundupan Manusia

19 jam lalu

Imigrasi Surabaya Tangkap Warga Negara Bangladesh yang Diduga Terlibat Penyelundupan Manusia

Seorang Warga Negara Bangladesh berinisial HR yang jadi DPO kasus penyelundupan manusia ditangkap Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surabaya.

Baca Selengkapnya

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

22 jam lalu

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Bogor untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negar

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

23 jam lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

1 hari lalu

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

Jokowi menjadi sopir Gubernur Jenderal Australia David Hurley saat mengendarai mobil golf mengelilingi Kebun Raya Bogor

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

1 hari lalu

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

1 hari lalu

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

Gubernur Jenderal Australia menjadikan pertemuan dengan Jokowi sebagai bagian rangkaian untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

1 hari lalu

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

Jaringan 3G berkembang sejak 2001 lalu, menjadi awal mula internet dapat diakses lewat telepon genggam.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

1 hari lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

2 hari lalu

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

Kemenkes mengimbau seluruh jemaah haji mewaspadai MERS-CoV. Kenali asal usul dan gejalanya.

Baca Selengkapnya