China Melarang Bimbingan Belajar Buka Kelas Online

Reporter

Tempo.co

Kamis, 9 September 2021 09:33 WIB

Sejumlah anak-anak taman kanak-kanak (TK) mengenakan kostum Santa Claus berkumpul di belakang panggung selama perayaan Natal di Beijing, Cina, 14 Desember 2016. Meskipun Natal tidak dirayakan secara tradisional di Cina, sejumlah sekolah swasta tetap menyambut perayaan tersebut dengan festival untuk anak-anak dan orang tua wali murid. AP Photo/Andy Wong

TEMPO.CO, Jakarta - China melarang bimbingan belajar swasta memberikan kelas kelas online di tempat-tempat yang tidak terdaftar seperti rumah, hotel hotel dan kedai kopi. Larangan diterapkan agar bimbel swasta ini tak mencari keuntungan sebanyak-banyaknya.

Tahun ini, pemerintah China telah melarang lembaga les yang mengajarkan pelajaran sekolah mencari keuntungan untuk mengurangi tekanan pada anak-anak dan orang tua.

Sistem pendidikan yang kompetitif membuat layanan bimbingan belajar populer di kalangan orang tua. Namun pemerintah berusaha mengurangi biaya membesarkan anak guna meningkatkan angka kelahiran.

Media telah melaporkan minggu ini bahwa sejumlah orang tua dan tutor mencoba menghindari aturan. Beberapa agensi juga menghindari iklan les privat yang mencantumkan gaji rata-rata 30.000 yuan atau sekitar Rp 66 juta per bulan.

"Di beberapa tempat, les mata pelajaran telah dilakukan diam-diam untuk menghindari peraturan," kata Kementerian Pendidikan dalam sebuah pernyataan. "Ini berdampak pada implementasi kebijakan."

Advertising
Advertising

Tindakan keras terhadap bimbingan belajar telah mengguncang saham perusahaan bimbingan belajar yang diperdagangkan di Hong Kong dan New York, termasuk New Oriental Education & Technology Group dan Gaotu Techedu Inc.

Menurut Kementerian Pendidikan, bimbingan belajar yang mengajarkan mata pelajaran dan kurikulum sekolah perlu diberi lisensi. Mereka juga harus terdaftar dan mempekerjakan guru yang berkualifikasi.

Upaya menghindari peraturan, menurut pemerintah, antara lain mempekerjakan tutor pribadi berkedok layanan rumah tangga, komunikasi budaya atau tutor langsung. Lembaga bimbel juga mengadakan kelas atas nama kamp musim panas atau studi wisata.

Lembaga bimbingan belajar yang mengadakan pertemuan tatap muka juga tidak akan diizinkan untuk memberikan les online setelah jam sekolah melalui pesan instan, konferensi video, atau platform streaming langsung, menurut kementerian.

Baca: Aturan Les Privat Baru Cina Mengancam Bisnis Bimbel Senilai Miliaran Dolar AS

REUTERS

Berita terkait

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

4 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

8 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

14 hari lalu

6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.

Baca Selengkapnya

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

18 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

22 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya

Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

25 hari lalu

Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

Di China, tradisi mudik tidak hanya berlangsung saat Lebaran, melainkan terjadi pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.

Baca Selengkapnya

Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

30 hari lalu

Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

Ekspor komoditas buah durian masih di bawah nanas dan pisang.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Jembatan Termahal di Dunia

32 hari lalu

Inilah 5 Jembatan Termahal di Dunia

Jembatan merupakan infrastruktur penting sehingga pembangunannya dapat menghabiskan biaya yang mahal. Berikut sederet jembatan termahal di dunia.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Jembatan Terpanjang di Dunia

32 hari lalu

Inilah 5 Jembatan Terpanjang di Dunia

Jembatan Danyang-Kunshan Grand Bridge di China saat ini menjadi jembatan terpanjang di dunia. Panjanganya mencapai 164 kilometer.

Baca Selengkapnya

Oppo Watch X Resmi Diluncurkan di China, Ini Spesifikasinya

41 hari lalu

Oppo Watch X Resmi Diluncurkan di China, Ini Spesifikasinya

Oppo Watch X ditenagai prosesor Snapdragon W5 Gen 1 yang dipadukan RAM 2 GB dan penyimpanan internal 32 GB.

Baca Selengkapnya