Vietnam Kerahkan Tentara ke Kota Ho Chi Minh untuk Tegakkan Aturan Lockdown

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 21 Agustus 2021 17:30 WIB

Seorang pria yang tinggal di daerah yang dilockdown menerima makanan melalui barikade selama pandemi penyakit coronavirus (COVID-19) di Kota Ho Chi Minh, Vietnam 20 Juli 2021. [REUTERS/Stringer]

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Vietnam pada Jumat mengatakan akan mengerahkan tentara di Kota Ho Chi Minh dan melarang penduduk meninggalkan rumah mereka, ketika kota terbesar di negara itu berupaya memperlambat tingkat kematian akibat Covid-19.

Perintah paling tegas Vietnam datang di tengah lonjakan kematian dan infeksi, meskipun sudah menerapkan lockdown berminggu-minggu di pusat bisnis berpenduduk 9 juta orang, yang menjadi pusat wabah paling mematikan di Vietnam.

"Kami meminta orang-orang untuk tetap di tempat Anda berada, tidak pergi ke luar. Setiap rumah, perusahaan, pabrik harus menjadi benteng anti virus," kata Pham Duc Hai, wakil kepala otoritas virus corona kota, pada Jumat, dikutip dari Reuters, 21 Agustus 2021.

Pemerintah mengatakan sedang bersiap untuk memobilisasi polisi dan militer untuk menegakkan lockdown dan mengirimkan pasokan makanan kepada warga.

Polisi dengan pengeras suara terlihat berkendara di sekitar daerah perumahan pada hari Jumat, menginstruksikan orang untuk mengikuti protokol kesehatan dan memastikan persediaan makanan.

Advertising
Advertising

Kementerian pertahanan berencana untuk mengirim 1.000 petugas medis militer dan peralatan medis selama akhir pekan, menurut dokumen militer yang ditinjau oleh Reuters.

Pemerintah juga memperpanjang pembatasan pada hari Jumat di ibu kota Hanoi selama 15 hari, media pemerintah melaporkan.

Berita tentang krisis virus corona yang memburuk menghantam saham Vietnam pada hari Jumat, dengan indeks acuan VNI ditutup turun 3,3%.

Vietnam lambat dalam pengadaan vaksin dan hingga akhir April memiliki salah satu negara dengan pengendalian wabah terbaik di dunia, dengan 35 kematian dan lebih dari 2.900 kasus pada 1 Mei.

Tetapi sejak itu kasus melonjak menjadi lebih dari 312.000 kasus dan 7.150 kematian, dengan sekitar setengah dari infeksi dan 80% kematian di Kota Ho Chi Minh saja.

Setengah dari penduduk Kota Ho Chi Minh telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19, tetapi pada pertemuan Kamis malam, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh memerintahkan pihak berwenang untuk melakukan pengujian massal di sana.

Baca juga: Vietnam Buat Sampel Vaksin Rusia Sputnik V, Siap Diproduksi Massal

REUTERS

Berita terkait

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

3 jam lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

4 jam lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

11 jam lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

2 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

3 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Preview Laga Irak vs Vietnam di Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

3 hari lalu

Preview Laga Irak vs Vietnam di Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

Duel Timnas U-23 Irak vs Vietnam akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Al Janoub pada Sabtu dinihari, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

4 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

4 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya