Korban Tewas Gempa di Haiti Nyaris Tembus 2 Ribu Orang

Reporter

Tempo.co

Rabu, 18 Agustus 2021 13:47 WIB

Petugas pemadam kebakaran Haiti mencari korban, di bawah puing-puing hotel yang hancur, setelah gempa berkekuatan 7,2 pada hari Sabtu, di Les Cayes, Haiti 16 Agustus 2021. DIketahui terdapat sekitar Sembilan ribu warga yang alami luka-luka. REUTERS/Ricardo Arduengo

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah korban tewas dalam gempa bumi di Haiti setidaknya sudah berjumlah 1.941 orang. Sedangkan mereka yang selamat dari musibah ini mulai kelaparan, kekurangan tenda penampungan dan perawatan kesehatan.

“Tidak ada cukup dokter sehingga anak saya sekarang meninggal,” kata Lanette Nuel, warga Haiti, sambil duduk di luar rumah sakit Les Cayes, disamping jenazah putrinya. Kota Les Cayes adalah salah satu kota yang paling parah terguncang oleh gempa pada Sabtu, 14 Agustus 2021.

Warga berjalan melewati reruntuhan bangunan setelah gempa mengguncang Les Cayes, Haiti, 14 Agustus 2021. Gempa bumi berkekuatan 7,2 magnitudo pada Sabtu, 14 Agustus 2021, pukul 8.30 pagi waktu setempat dan menghancurkan gereja-gereja, hotel, sekolah dan rumah-rumah warga. Jose Flecher/Social Media via REUTERS

Advertising
Advertising

Gempa bumi pada akhir pekan lalu berkekuatan 7,2 skala richter, yang menghancurkan ribuan gedung. Haiti adalah salah satu negara paling miskin di benua Amerika, yang saat ini masih dalam proses pemulihan atas gempa 11 tahun silam dan menewaskan lebih dari 200 ribu orang.

Selain korban tewas, gempa bumi pada Sabtu, 14 Agustus 2021, juga menyebabkan setidaknya 9.915 orang hilang. Badan Perlindungan Warga Sipil Haiti pada Selasa sore, 17 Agustus 2021, melaporkan mereka yang hilang kemungkinan terkubur puing-puing bangunan.

Upaya pemulihan pasca-bencana alam di Haiti berjalan rumit karena gejolak politik di negara itu dan sulitnya akses jalan dari Ibu Kota ke lokasi bencana karena adanya kelompok-kelompok tertentu yang menguasai poin-poin tertentu.

“Keluarga-keluarga di Haiti tak terhitung banyaknya yang kehilangan segalanya karena gempa bumi dan sekarang mereka benar tinggal dengan air menggenangi kaki-kaki mereka karena banjir,” kata Bruno Maes, utusan khusus UNICEF untuk Haiti.

Setelah gempa bumi, warga Haiti saat ini juga harus berjuang menghadapi badai tropis, yang berupa hujan lebat sehingga berpotensi menimbulkan banjir bandang. Data UNICEF memperlihatkan sekitar setengah juta anak-anak di Haiti tidak punya akses untuk berlindung ke tenda-tenda penampungan, air bersih, perawatan kesehatan dan kebutuhan gizi.

Baca juga: Pakar Ungkap Alasan Haiti Kerap Diguncang Gempa Besar

Sumber: Reuters

Berita terkait

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

9 jam lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

19 jam lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

20 jam lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

21 jam lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

21 jam lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

22 jam lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

22 jam lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

1 hari lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

1 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

1 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya