Taliban Makin Ganas, Bagaimana Nasib WNI di Afghanistan?

Reporter

Antara

Sabtu, 14 Agustus 2021 09:13 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Taliban makin merajalela. Kini mereka menguasai sebagian besar wilayah Afghanistan.

Setelah mengambil Kandahar dan Herat pada Kamis, 12 Agustus 2021, Taliban juga mencaplok Laskar Gah. Jatuhnya Lashkar Gah dan Kandahar ke tangan Taliban membuat 12 ibu kota provinsi Afghanistan dikuasai milisi.

Memanasnya Afghanistan membuat sejumlah negara menarik stafnya dari sana. Selain Amerika Serikat, Denmark dan Norwegia juga sudah mengevakuasi warganya dari Afghanistan.

Lalu bagaimana dengan WNI di Afghanistan?

Kementerian Luar Negeri RI menyatakan saat ini ada enam warga negara Indonesia (WNI) di Afghanistan. Menurut Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha, pemerintah terus memastikan enam WNI tersebut dalam keadaan selamat di tengah meningkatnya aktivitas kelompok Taliban.

Advertising
Advertising

KBRI Kabul tetap menjalin komunikasi dengan enam WNI di Afghanistan. “Kondisi mereka saat ini sehat dan aman. KBRI terus memonitor kondisi keamanan terakhir,” ujar Judha melalui pesan singkat, Jumat, 13 Agustus 2021.

Dua dari enam WNI di Afghanistan bekerja pada Perserikatan Bangsa-Bangsa, dua WNI ekspatriat, serta dua WNI lainnya menikah dengan warga Afghanistan.

Guna mewaspadai situasi keamanan yang mungkin memburuk, kata Judha, KBRI Kabul telah menyusun rencana kontijensi untuk melindungi para WNI. “Rencana kontijensi memuat semua langkah-langkah pengamanan WNI, termasuk jika diperlukan, dapat dilakukan evakuasi,” tutur dia seperti dikutip dari Antara.

Berita terkait

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

8 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

8 jam lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

1 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

1 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

1 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

8 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

9 hari lalu

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

11 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

12 hari lalu

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Serangan Iran ke Israel menuai respon berbeda para pemimpin dunia.

Baca Selengkapnya

Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

13 hari lalu

Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya