Amerika Serikat Kucurkan Dana Bantuan Rp 400 M ke Indonesia

Reporter

Tempo.co

Rabu, 4 Agustus 2021 05:00 WIB

Petugas membawa boks berisi vaksin Covid-19 jenis Moderna setibanya di Terminal Cargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 1 Agustus 2021. Sebanyak 3,5 juta vaksin Covid-19 Moderna tiba di Indonesia dengan skema "Covax dose sharing" dari Amerika Serikat. ANTARA/Fauzan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat mengucurkan bantuan tambahan senilai USD 30 juta (Rp 429 miliar) ke Indonesia untuk membeli oksigen tambahan. Uang bantuan itu, juga untuk kerja sama meningkatkan produksi oksigen lokal, serta menyediakan obat-obatan untuk merawat pasien Covid-19 sehingga lebih banyak pasien yang diselamatkan nyawanya.

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta dalam keterangan Selasa, 3 Agustus 2021, menjelaskan uang bantuan itu disalurkan melalui Badan Pembangunan Internasional AS (USAID). Program lain yang akan dibantu lewat pendanaan ini adalah peningkatan imunisasi massal, serta membantu menyebarluaskan informasi kesehatan untuk mengedukasi masyarakat untuk menurunkan keraguan terhadap vaksin.

“Kami tetap berkomitmen terhadap kemitraan dengan pemerintah dan masyarakat Indonesia di masa sulit ini. Bantuan kami akan membantu memastikan bahwa lebih banyak orang di vaksin dan dilindungi dari penyakit mematikan ini,” kata Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y. Kim.

Advertising
Advertising

Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat meninjau Kegiatan Pusat Vaksinasi di IKEA, Kabupaten Bandung Barat

Dengan bantuan USD 30 juta yang dikucurkan ini, maka total bantuan untuk penanganan Covid-19 dari Amerika Serikat untuk Indonesia menjadi sekitar USD 77 juta. Bantuan itu tidak hanya dalam bentuk pendanaan, namun juga penyediaan perlengkapan, dan dukungan teknis yang diberikan sejak awal pandemi.

Sebelumnya, Amerika Serikat telah menyumbangkan 1.000 ventilator buatan Amerika yang saat ini digunakan di 600 rumah sakit. Amerika Serikat juga telah mengirimkan total delapan juta dosis vaksin virus Moderna untuk masyarakat Indonesia.

Selama 20 tahun terakhir, Amerika Serikat melalui USAID telah menginvestasikan dana lebih dari USD 1 miliar di sektor kesehatan Indonesia, yang juga untuk membangun fondasi yang kuat dalam merespon Covid-19 agar lebih efektif.

Baca juga: Top 3 Dunia: Panasnya Politik Malaysia Hingga Diusirnya Atlit Olimpiade Tokyo

Berita terkait

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

48 menit lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

1 jam lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

5 jam lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 jam lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

10 jam lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

11 jam lalu

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

13 jam lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

1 hari lalu

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

Menteri Pertahanan Amerika Serikat kembali menyampaikan ucapan selamat dari Joe Biden kepada Prabowo Subianto atas kemenangan di pilpres 2024

Baca Selengkapnya

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

1 hari lalu

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.

Baca Selengkapnya