Chechnya Larang Orang yang Belum Disuntik Vaksin Covid-19 Masuk Masjid dan Fasum

Kamis, 29 Juli 2021 07:00 WIB

Seorang perempuan menerima dosis vaksin Sputnik V untuk melawan penyakit virus corona (COVID-19) di pusat vaksinasi di pusat perbelanjaan di Omsk, Rusia, 29 Juni 2021. [REUTERS/Alexey Malgavko]

TEMPO.CO, Jakarta - Republik Chechnya melarang semua orang yang belum menerima vaksin Covid-19 memasuki masjid, toko, dan menggunakan transportasi umum, dalam upaya untuk mendorong vaksinasi Covid-19 massal.

Aturan baru, beberapa yang paling ketat di negara itu, diumumkan oleh Wakil Perdana Menteri Chechnya Vakhit Usmayev pada hari Senin.

"Kalau ke masjid, wajib memiliki sertifikat vaksinasi," katanya, seraya mencatat bahwa pemeriksaan juga akan dilakukan di gerai ritel, acara olahraga, dan fasilitas hiburan, dikutip dari RT, 28 Juli 2021.

Mereka yang menggunakan transportasi umum juga akan diminta untuk divaksin dan memakai masker.

Pada hari yang sama, menteri kesehatan regional, Elkhan Suleimanov, mengumumkan bahwa 60% dari populasi orang dewasa di kawasan itu telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19, menjadikannya daerah pertama di seluruh negeri yang mencapai target ini, menuju kekebalan kelompok.

Advertising
Advertising

Menulis di Telegram, pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov mendorong semua orang untuk ikut vaksinasi, menyebut vaksin sebagai satu-satunya cara untuk mengatasi pandemi. Kadyrov mendesak penduduk setempat untuk mendengarkan saran dari para profesional medis.

"Kami berkewajiban untuk menangani masalah ini dengan penuh tanggung jawab dan melindungi warga kami dari infeksi berbahaya," tulisnya. "Saya menekankan bahwa kita tidak boleh berhenti pada angka 60%, tetapi memvaksinasi seluruh populasi orang dewasa!"

Vaksinasi massal terhadap Covid-19 telah berlangsung di Rusia sejak 18 Januari tetapi telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir.

Setelah Presiden Vladimir Putin menolak mewajibkan vaksinasi, kini keputusan kebijakan vaksinasi berada di tangan kepala daerah. Banyak daerah di Federasi Rusia sekarang memaksa pekerja di sektor tertentu, seperti katering dan transportasi, untuk disuntik.

Vaksinasi di Rusia gratis, dan warga memiliki empat pilihan vaksin Covid-19 buatan dalam negeri di antaranya vaksin Sputnik V, Sputnik Lite, EpiVacCorona, dan CoviVac.

Baca juga: Sputnik V Tawarkan Paket Wisata ke Rusia dan Vaksin Covid-19

RT

Berita terkait

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

3 jam lalu

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

AstraZeneca menyatakan dengan banyaknya varian vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi, maka terdapat surplus dari vaksin-vaksin yang tersedia

Baca Selengkapnya

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

4 jam lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

9 jam lalu

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

12 jam lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

19 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

20 jam lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

1 hari lalu

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

1 hari lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

2 hari lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya