Ekuador Cabut Kewarganegaraan Pendiri Wikileaks Julian Assange

Reporter

Tempo.co

Rabu, 28 Juli 2021 14:30 WIB

Pendiri WikiLeaks Julian Assange berpidato di balkon Kedutaan Besar Ekuador, di pusat kota London, Inggris 5 Februari 2016. [REUTERS / Peter Nicholls]

TEMPO.CO, Jakarta - Ekuador mencabut kewarganegaraan pendiri Wikileaks Julian Assange, yang masih mendekam di penjara Inggris. Assange menerima kewarganegaraan Ekuador pada Januari 2018. Pencabutan kewarganegaraan dilakukan pada Senin, 26 Juli 2021 di Pengadilan Pichincha.

Kementerian Luar Negeri Ekuador mengatakan pengadilan telah bertindak secara independen dan mengikuti proses hukum dalam kasus yang terjadi selama pemerintahan sebelumnya. Kewarganegaraan Assange diberikan oleh Presiden Ekuador sebelumnya, Lenín Moreno.

Pengacara Julian Assange, Carlos Poveda menyatakan banding atas putusan tersebut. Menurut dia, pengadilan membuat keputusan tanpa proses hukum. Kliennya juga tidak diizinkan untuk hadir dalam kasus tersebut.

"(Mr Assange) dirampas kebebasannya dan dengan krisis kesehatan di dalam tempat dia ditahan," kata Poveda.

Selain banding, Poveda juga akan meminta amplifikasi dan klarifikasi atas putusan tersebut. "Lebih penting dari kewarganegaraan, ini adalah masalah menghormati hak dan mengikuti proses yang wajar dalam mencabut kewarganegaraan."

Advertising
Advertising

Julian Assange telah berada di kedutaan Ekuador di London sejak 2012. Sistem peradilan Ekuador secara resmi memberi tahu Australia tentang keputusan tersebut.

Naturalisasi dianggap merugikan jika diberikan berdasarkan penyembunyian fakta yang relevan, dokumen palsu atau penipuan.

Pihak berwenang Ekuador mengatakan surat naturalisasi Assange memiliki banyak inkonsistensi, tanda tangan yang berbeda, kemungkinan perubahan dokumen dan biaya yang belum dibayar.

Sejak 2019, Julian Assange ditahan di Penjara Belmarsh di London yang memiliki keamanan tingkat tinggi. Dia ditangkap karena melewatkan jaminan tujuh tahun sebelumnya dalam kasus hukum terpisah.

Assange menghabiskan tujuh tahun di dalam kedutaan Ekuador di London, tempat ia melarikan diri pada 2012 untuk menghindari ekstradisi ke Swedia. Assange menghadapi tuduhan pemerkosaan dan serangan seksual.

Swedia membatalkan penyelidikan kejahatan seks pada November 2019 karena kasusnya sudah terlalu lama.

Adapun Jaksa Amerika Serikat mendakwa Assange atas 17 tuduhan spionase dan satu tuduhan penyalahgunaan komputer karena telah mempublikasi ribuan dokumen militer dan diplomatik yang bocor di situs Wikileaks. Atas tuduhan tersebut, Julian Assange terancam hukuman maksimal 175 tahun penjara.

Jaksa AS mengklaim Assange secara tidak sah membantu analis intelijen Angkatan Darat AS Chelsea Manning mencuri kabel diplomatik rahasia dan file militer yang kemudian diterbitkan WikiLeaks.

Pengacara Julian Assange berpendapat bahwa dia bertindak sebagai jurnalis. Ia juga berhak atas perlindungan kebebasan berbicara Amandemen Pertama karena menerbitkan dokumen yang mengungkap kesalahan militer AS di Irak dan Afghanistan.

Pada Januari, seorang hakim pengadilan menolak permintaan Amerika untuk mengirim Assange ke AS. Namun awal bulan ini, Pengadilan Tinggi Inggris memberikan izin kepada pemerintah AS untuk mengajukan banding atas keputusan bahwa Assange tidak dapat dikirim ke sana untuk menghadapi tuduhan spionase.

Baca: Pengadilan Inggris Tolak Permohonan Bebas Dengan Jaminan Julian Assange

ABC | AP

Berita terkait

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

2 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

3 hari lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

3 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

4 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

4 hari lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

11 hari lalu

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

14 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

14 hari lalu

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

24 hari lalu

Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

Mantan Wakil Presiden Ekuador dilaporkan mencoba bunuh diri dan sedang mogok makan untuk memprotes penangkapannya.

Baca Selengkapnya

Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

27 hari lalu

Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

Meksiko menyambut kembalinya personel kedutaan besarnya dari Ekuador pada Minggu, dua hari setelah mereka disebu pasukan Ekuador

Baca Selengkapnya