Mesir Larang Ekspor Oksigen Medis Selama Setahun

Reporter

Tempo.co

Senin, 19 Juli 2021 19:45 WIB

Orang-orang membawa tabung oksigen setelah diisi ulang di sebuah pabrik, di tengah penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Ahmedabad, India, 25 April 2021.[REUTERS / Amit Dave]

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan dan Industri Mesir melarang ekspor oksigen ke negara lain ketika oksigen dibutuhkan negara-negara yang berjuang menghadapi wabah Covid-19 akibat varian Delta yang lebih menular.

Oksigen medis sekarang dapat diekspor hanya setelah persetujuan dari menteri kesehatan dan kependudukan sesuai keputusan yang dikeluarkan oleh Menteri Perdagangan dan Industri Mesir Nevin Gamea, surat kabar Al Ahram melaporkan, 16 Juli 2021.

Larangan ini datang sesuai dengan Resolusi Nomor 321 Tahun 2021 yang diterbitkan dalam Lembaran Negara Mesir dalam edisi Nomor 158 Tahun 2021 pada hari Jumat.

Di tengah pandemi virus corona, menteri mencabut larangan ekspor masker bedah dan pasokan pencegahan ke semua pasar luar negeri pada September, yang telah diberlakukan awal tahun lalu.

Sebelumnya Mesir telah mengirim ratusan tabung oksigen ke negara-negara yang dilanda virus corona, termasuk India dan Tunisia.

Advertising
Advertising

Keputusan larangan ekspor oksigen akan dilaksanakan selama satu tahun, terhitung mulai 15 Juli 2021, Arab News melaporkan.

September lalu, Gamea mengizinkan ekspor semua jenis alkohol dan turunannya, serta masker bedah dan persediaan untuk mencegah penyebaran virus corona, ke semua pasar luar negeri.

Sejak awal tahun ini, pejabat negara telah menegaskan kembali ketersediaan oksigen di rumah sakit. Pada bulan Januari, Perdana Menteri Mostafa Madbouly memerintahkan penggandaan produksi oksigen Mesir untuk rumah sakit.

Mesir memiliki 43 perusahaan penghasil oksigen dan kapasitas produksi gabungan mereka adalah 9 juta meter kubik, yang sebagian besar dipasok ke rumah sakit yang memiliki kontrak dengan pabrik di Mesir.

Baca juga: Singapura Kucurkan Bantuan Ventilator dan Tabung Oksigen ke Indonesia

AL AHRAM | ARAB NEWS

Berita terkait

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

18 jam lalu

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

Freeport beberapa kali menyuarakan harapan agar izin ekspor konsentrat tembaga tetap dibuka.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

20 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

1 hari lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

1 hari lalu

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

LPEI melalui Desa Devisa Gula Aren Maros mengekspor gula aren ke Belanda dan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

1 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

2 hari lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

4 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

4 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

4 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya