Mufti Mesir: Gabung Dengan Ikhwanul Muslimin Dilarang Agama

Minggu, 20 Juni 2021 13:00 WIB

Sheikh Shawqi Allam. middleeastmonitor.com

TEMPO.CO, - Mufti Agung Mesir, Shawqi Allam, mengatakan bergabung dengan kelompok Ikhwanul Muslimin dilarang oleh agama. Alasannya kelompok tersebut dinyatakan sebagai kelompok teroris.

“Dilarang bergabung dengan kelompok teroris,” kata Allam dalam sambutannya untuk media seperti dikutip dari Egypt Today, Ahad, 20 Juni 2021.

Allam menyampaikan pula jika Dar El-Iftaa, lembaga fatwa Mesir, telah mengeluarkan keputusan yang melarang bergabung dengan kelompok teroris.

Advertising
Advertising

Mesir telah menetapkan kelompok Ikhwanul Muslimin sebagai kelompok teroris sejak akhir 2013, setelah mantan Presiden Mohamed Morsi digulingkan.

Sebelumnya, Al-Azhar Fatwa Global Center juga mengeluarkan fatwa larangan bergabung dengan Ikhwanul Muslimin dan kelompok teroris lainnya yang diharamkan menurut syariat Islam. Alasannya Tuhan melarang perpecahan dan perselisihan.

Menurut Al-Azhar, seperti dikutip dari Arab News 21 Desember 2020, Tuhan melarang orang menempuh jalan yang menghalangi mereka dari kebenaran. Mereka menjelaskan menjaga Al-Qur'an dan Sunnah adalah satu-satunya cara untuk menyenangkan Tuhan.

Jelas bagi publik apa yang telah dilakukan kelompok-kelompok ini dalam mendistorsi beberapa teks, memotongnya dari konteks, dan menggunakannya untuk mencapai tujuan atau kepentingan pribadi dan merusak tanah. Keanggotaan dalam kelompok ekstremis ini dianggap dilarang oleh syariah," bunyi fatwa Al-Azhar.

Abdullah Al-Najjar, anggota Akademi Riset Islam Al Azhar, mengatakan Ikhwanul Muslimin telah melanggar hukum Tuhan dan terlibat dalam terorisme. Sebabnya dilarang untuk bekerja sama dengan mereka.

Menurut Hussein Al-Qadi, seorang peneliti urusan agama dan gerakan Islam, fatwa tersebut adalah yang pertama dalam sejarah Al-Azhar. Al-Azhar memang beberapa kali mengeluarkan pernyataan yang mengkritik paham Ikhwanul Muslimin. Bahkan Imam Muhammad Mustafa Al-Maraghi, pembaharu dan rektor Al-Azhar, menuntut pembubaran Ikhwanul Muslimin.

Menurut Hussein, Al-Azhar pada 1965 pernah menerbitkan laporan yang membantah dan mengkritik pemikiran salah satu tokoh terkemuka Ikhwanul Muslimin, Sayed Qutb. “Fatwa yang dikeluarkan hari ini yang melarang bergabung dengan Ikhwanul Muslimin konsisten dengan langkah Al-Azhar ke arah ini," ucap dia.

Baca juga: Pengadilan Mesir Vonis 12 Tokoh Ikhwanul Muslimin Hukuman Mati

Sumber: EGYPT TODAY

Berita terkait

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

3 jam lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

1 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

2 hari lalu

Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono buka suara soal peletakan batu pertama (groundbreaking) tahap keenam di ibu kota baru itu dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

4 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

5 hari lalu

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

5 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

5 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

6 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

6 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

7 hari lalu

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

Menolak menetapkan Garda Revolusi Iran sebagai teroris, David Cameron berpendapat lebih baik jika London dapat terus berkomunikasi dengan Teheran.

Baca Selengkapnya