Ribuan Pendukung Palestina Gelar Aksi di London Saat KTT G7 Berlangsung

Minggu, 13 Juni 2021 14:00 WIB

Ribuan pendukung Palestina menggelar unjuk rasa di Downing Streets saat KTT G7 berlangsung pada 12 Juni 2021. Foto: REUTERS

TEMPO.CO, - Ribuan pendukung Palestina menggelar unjuk rasa di London, Inggris, saat KTT G7 berlangsung. Massa berbaris menuju kediaman resmi Perdana Menteri Borris Johnson di Downing Street. Mereka meneriakkan dan memegang plakat untuk memprotes kebijakan Israel di wilayah Palestina yang diduduki

Para pengunjuk rasa menuntut Inggris dan negara G7 lainnya agar berhenti mendukung pendudukan Israel terhadap Palestina.

Mantan pemimpin partai Buruh, Jeremy Corbyn menghadiri pawai dan berbicara kepada orang banyak. “Pada demonstrasi Justice For Palestine hari ini di London, saya juga menyerukan penghentian penjualan senjata,” tulis Corbyn di Twitter, dikutip dari Al Jazeera, Ahad, 13 Juni 2021.

Menurut dia, senjata buatan Inggris telah membunuh warga sipil, termasuk anak-anak, dalam konflik di luar negeri. "Ini harus dihentikan,” ucap dia.

Demonstrasi itu terjadi saat klub informal dari tujuh negara ekonomi terkemuka – Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat – bertemu di Cornwall secara tatap muka untuk pertama kalinya dalam dua tahun untuk mengatasi masalah global, krisis kesehatan, dan perubahan iklim.

Dalam acara itu, Raghad al-Takriti, presiden Asosiasi Muslim Inggris, mengatakan pesan massa kepada para pemimpin G7 sudah jelas. “Ini untuk menegakkan hukum internasional. Ini adalah kepatuhan terhadap hukum internasional,” katanya.

“Sudah waktunya bagi para pemimpin ini berbicara tentang penegakan hukum, mengakhiri pengepungan di Gaza, dan menghentikan keterlibatan mereka serta kesepakatan senjata mereka dengan Israel,” ucap Takriti.

Di antara kelompok yang ambil bagian adalah Friends of Al-Aqsa dan Palestine Solidarity Campaign (PSC), yang memperkirakan sekitar 8 ribu orang muncul di luar Downing Street menuntut keadilan bagi warga Palestina.

Baca juga: Sekitar 1 Juta Warga Palestina Ditangkap Israel Sejak Perang 1967

Sumber: AL JAZEERA

Berita terkait

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

31 menit lalu

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

Lewat pemungutan oleh anggota parlemen Israel, operasional Al Jazeera di Israel resmi ditutup karena dianggap menjadi ancaman keamanan

Baca Selengkapnya

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

5 jam lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

6 jam lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

8 jam lalu

Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

Retno Marsudi mengingatkan seluruh negara anggota OKI berutang kemerdekaan kepada rakyat Palestina.

Baca Selengkapnya

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

9 jam lalu

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

Hamas tak berharap banyak pada pembicaraan damai kali ini karena Israel masih bersikukuh pada sikapnya yang tak mau mengakhiri perang Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

11 jam lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

12 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

14 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

22 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya