Pfizer Uji Coba Vaksin Virus Corona ke Anak-anak

Rabu, 9 Juni 2021 19:30 WIB

Marisol Gerardo, 9 tahun, digendong oleh ibunya saat dia mendapatkan dosis kedua vaksin Covid-19 Pfizer selama uji klinis untuk anak-anak di Duke Health di Durham, North Carolina, AS, 12 April 2021. [Shawn Rocco / Duke Health / Handout melalui REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Pfizer Inc akan memulai uji coba vaksin virus corona pada anak-anak usia di bawah 12 tahun. Dosis vaksin virus corona yang akan digunakan untuk anak-anak ini lebih sedikit dibanding uji coba tahap awal.

Uji coba ini akan melibatkan sampai 4.500 anak-anak. Sedangkan tempat pelaksanaannya di lebih dari 90 klinik, yang ada di Amerika Serikat, Finlandia, Polandia dan Spanyol.
Petugas medis menunjukan vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech COVID-19. Badan Obat Norwegia (NMA) mengatakan hasil otopsi terhadap 13 jenazah menunjukkan bahwa efek samping umum vaksin covid-19 REUTERS/Andreas Gebert
Untuk keamanan, dosis vaksin virus corona yang akan digunakan akan disesuaikan dengan tingkat toleransi dan respon imun anak-anak. Pfizer mengatakan akan memberikan 10 microgram dosis vaksin virus corona pada anak-anak usia 5 tahun - 11 tahun. Sedangkan mereka yang berusia 6 bulan - 5 bulan akan mendapatkan 3 microgram dosis vaksin virus corona. Vaksin Covid-19 itu, disuntikkan dalam dua tahap.
Juru bicara Pfizer mengatakan pihaknya berharap data dari hasil uji coba anak usia 5 - 11 tahun diharapkan bisa diperoleh pada September 2021 nanti. Selanjutnya, Pfizer akan meminta pengesahan apakah vaksin bisa digunakan untuk kondisi darurat pada bulan berikutnya.
Sedangkan data untuk anak-anak usia 2 tahun - 5 tahun diharaokan menyusul segera. Data hasil ujicoba untuk anak-anak usia 6 bulan - 2 tahun diperkirakan bisa keluar pada Oktober atau November 2021.
Ilmuwan di Amerika Serikat dan beberapa negara lajnnya sedang mempelajari kemungkinan kaitan antara heart inflamatory dengan vaksin mRNA, khususnya pada anak-anak muda. Vaksin virus corona merek Pfizer dan Moderna Inc adalah jenis mRNA.
Sumber: Reuters

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

6 hari lalu

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan

Baca Selengkapnya

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

7 hari lalu

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

7 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

7 hari lalu

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

10 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

10 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

11 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya