Qatar Janjikan Bantuan Rp 7 Triliun untuk Gaza

Kamis, 27 Mei 2021 10:30 WIB

Warga Palestina berada dalam tenda darurat di tengah puing-puing rumah mereka yang dihancurkan oleh serangan udara Israel selama pertempuran Israel-Hamas di Gaza 23 Mei 2021. Perumahan Gaza mengatakan bahwa 1.800 unit rumah sudah tidak layak huni dan 1.000 unit sudah hancur. REUTERS/Mohammed Salem

TEMPO.CO, - Pemerintah Qatar menjanjikan bantuan senilai US$ 500 juta atau Rp 7 triliun (kurs Rp 14 ribu) untuk rekonstruksi di Jalur Gaza yang hancur akibat bombardir Israel.

"Negara bagian Qatar mengumumkan US$ 500 juta untuk mendukung rekonstruksi Gaza," kata Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani dalam sebuah tweet dikutip dari Al Jazeera, Kamis, 27 Mei 2021.

Al Thani menuturkan Qatar akan terus mendukung kemerdekaan Palestina.

Advertising
Advertising

Qatar sering menjadi penengah antara Israel dan Hamas, kelompok Palestina yang menguasai Gaza sejak 2007. Negara Teluk itu telah menyumbangkan ratusan juta dolar dalam bantuan kemanusiaan dan pembangunan untuk mendukung gencatan senjata di waktu-waktu sebelumnya.

Dana tersebut bertujuan untuk membantu warga Gaza Palestina menghadapi tantangan hidup yang ditimbulkan oleh serangan Israel. "Dan untuk berkontribusi pada rekonstruksi fasilitas layanan di Gaza selain rumah-rumah yang dihancurkan," kantor berita resmi QNA melaporkan.

Pekan lalu Kairo juga menjanjikan US$ 500 juta untuk rekonstruksi di kantong Palestina, yang telah diblokade Israel selama lebih dari 13 tahun.

Sementara itu, Kelompok Hamas berjanji tidak akan menyentuh sama sekali bantuan internasional untuk membangun kembali Jalur Gaza yang hancur setelah Israel membombardir daerah itu selama 11 hari.

"Saya menegaskan komitmen kami untuk tidak mengambil satu sen pun yang dimaksudkan untuk rekonstruksi dan upaya kemanusiaan," kata Yahya Sinwar, kepala sayap politik Hamas, dikutip dari Aljazeera, Kamis, 27 Mei 2021.

Yahya Sinwar menjanjikan distribusi bantuan yang transparan dan tidak memihak. Ia membantah pula tuduhan Hamas kerap mengambil bantuan internasional yang ditujukan untuk Jalur Gaza. "Kami tidak pernah mengambil satu sen pun di masa lalu," tuturnya.

Pernyataan Sinwar datang sehari setelah Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken menjanjikan bantuan negaranya dalam membangun kembali Gaza Selasa kemarin. Namun Blinken menekankan bahwa bantuan itu tidak boleh menguntungkan Hamas.

Baca juga: Ini Cara Hamas Mendapatkan Senjata untuk Hadapi Israel

Sumber: ALJAZEERA

Berita terkait

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

2 jam lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

3 jam lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

4 jam lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

4 jam lalu

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

Israel sedang membangun 'jaringan kompleks' pos pemeriksaan untuk mencegah pria Palestina 'usia militer' melarikan diri dari serangan Rafah

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

5 jam lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

7 jam lalu

AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

Deplu Amerika Serikat telah menetapkan 5 unit keamanan Israel melakukan pelanggaran berat HAM sebelum pecah perang di Gaza

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

7 jam lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

7 jam lalu

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza

Baca Selengkapnya

Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

9 jam lalu

Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

ICC didirikan untuk mengadili kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida dan kejahatan agresi.

Baca Selengkapnya

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

11 jam lalu

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

Pejabat Arab dan Muslim di Riyadh mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan "sanksi efektif" terhadap Israel atas kejahatan perangnya.

Baca Selengkapnya