Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Reporter

image-gnews
Ketua DPR AS, Mike Johnson. REUTERS/Elizabth Frantz
Ketua DPR AS, Mike Johnson. REUTERS/Elizabth Frantz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Diskusi di Kongres AS sedang dilakukan untuk menghasilkan undang-undang yang bertujuan menghalangi keputusan Pengadilan Kriminal Internasiona (ICC), lapor outlet berita Amerika Serikat Axios. Ini setelah Perdana  Menteri Israel Benyamin Netanyahu dikatakan meminta bantuan dari Presiden AS Joe Biden untuk menolak surat perintah penangkapan.

Beberapa anggota Kongres AS – dari Partai Republik dan Demokrat yang biasanya berseteru – berencana mengeluarkan peringatan kepada ICC mengenai kemungkinan surat perintah penangkapan terhadap pejabat senior Israel, menurut outlet berita AS Axios.

Sumber di Gedung Capitol mengatakan kepada situs berita itu bahwa diskusi sedang dilakukan untuk memperkenalkan undang-undang yang bertujuan untuk menggagalkan tindakan ICC semacam itu.

Berbasis di Den Haag, Belanda, ICC telah menyelidiki dugaan kejahatan perang yang melibatkan militer Israel dan kelompok perlawanan Palestina, Hamas sejak 2014.

Meskipun Gedung Putih menahan diri untuk tidak menanggapi secara langsung permohonan Netanyahu, tetapi mereka menegaskan kembali bahwa ICC tidak memiliki yurisdiksi dalam masalah ini, dan AS tidak mendukung penyelidikannya.

Pada Senin, sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan kepada wartawan bahwa Amerika Serikat tidak mendukung penyelidikan ICC. “Kami tidak yakin mereka mempunyai yurisdiksi,” kata Jean-Pierre.

Ketua DPR AS Mike Johnson mengecam surat perintah penangkapan tersebut sebagai hal yang “memalukan” dan “melanggar hukum,” dan memperingatkan akan adanya konsekuensi yang mengerikan jika tidak ditangani.

Johnson meminta pemerintahan Biden untuk menuntut penarikan rencana ICC dan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk mencegah tindakan tersebut.

Di pihak Partai Republik, ada juga kritik keras terhadap ICC.

Ketua Komite Urusan Luar Negeri DPR AS, Michael McCaul, mengatakan rancangan undang-undang Senator Tom Cotton versi DPR akan memberikan sanksi kepada pejabat ICC yang terlibat dalam penyelidikan terhadap AS dan sekutunya.

Namun, McCaul menyatakan harapannya bahwa tindakan seperti itu tidak diperlukan.

Anggota parlemen Demokrat yang pro-Israel, seperti Perwakilan Ritchie Torres dan Senator John Fetterman, telah menyuarakan keprihatinan mengenai surat perintah penangkapan ICC, dan menyerukan konsekuensi dari Kongres dan presiden AS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun ada reaksi pencegahan, ICC belum mengeluarkan surat perintah penangkapan apa pun bagi para pemimpin politik dan militer Israel yang terlibat dalam genosida yang sedang berlangsung di Gaza. Namun, laporan media Israel menunjukkan bahwa surat perintah tersebut mungkin akan segera dijatuhkan terhadap tokoh senior Israel.

Netanyahu dengan keras menentang segala upaya ICC untuk mengeluarkan surat perintah tersebut, karena memperingatkan potensi ancaman di seluruh dunia. Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz mengklaim anti-Semitisme bisa meningkat menyusul dikeluarkannya surat perintah penangkapan.

Karena sebagian besar negara Eropa telah menandatangani undang-undang ICC, mereka secara hukum terikat untuk menangkap siapa pun yang mengeluarkan surat perintah penangkapan oleh ICC.

Meskipun baik Israel maupun AS bukan anggota ICC, ancaman surat perintah penangkapan berarti para pejabat Israel bisa menghadapi penangkapan di beberapa negara.

Israel sejak Oktober tahun lalu telah membunuh sedikitnya 34.488 warga Palestina di Gaza – 70 persen di antaranya bayi, anak-anak dan wanita – dan melukai lebih dari 77.643 orang, sementara sekitar 8.400 orang dikhawatirkan terkubur di bawah reruntuhan bangunan yang dibom.

Israel telah memberlakukan blokade yang melumpuhkan terhadap Gaza, menyebabkan penduduknya, khususnya penduduk Gaza utara, kelaparan.

Perang Israel telah menyebabkan 90 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional, yang memerintahkan Tel Aviv berbuat lebih banyak untuk mencegah krisis kelaparan di Gaza. Francesca Albanese, pelapor khusus PBB mengenai situasi hak asasi manusia di wilayah Palestina, mengatakan ada alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa Israel melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.

Pilihan Editor: Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

AXIOS | TRT WORLD

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar Hukum Internasional UI Prediksi Iran akan Tetap Dukung Hamas setelah Ebrahim Raisi Wafat

16 menit lalu

Prof. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M., Ph.D. (Dok. Sixerhood)
Guru Besar Hukum Internasional UI Prediksi Iran akan Tetap Dukung Hamas setelah Ebrahim Raisi Wafat

Hikmahanto Juwana optimis Iran akan tetap mendukung Hamas pasca-wafatnya Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter


Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

1 jam lalu

Presiden AS Joe Biden berhenti sejenak saat pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 Oktober 2023. Miriam Alster/Pool via REUTERS
Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

Presiden AS Joe Biden menekankan bahwa Israel tidak melakukan tindak genosida di Gaza.


Indonesia Perlu Waspada Tiga Hal Ini Jika Donald Trump Menang Pilpres AS

2 jam lalu

Former President Donald Trump  Manhattan Criminal Court room during trial  in  NYC  May 13 2024. Trump faces 34 counts of falsifying business records related to the hush money payment to adult film actress Stormy Daniels. He has pleaded not guilty and denied a relationship with Daniels.    Mark Peterson/Pool via REUTERS
Indonesia Perlu Waspada Tiga Hal Ini Jika Donald Trump Menang Pilpres AS

Mantan dubes AS untuk RI menilai ada tiga hal yang Indonesia perlu waspadai jika Donald Trump terpilih menjadi presiden Amerika untuk kedua kalinya.


Jaksa Penuntut Minta ICC Terbitkan Surat Perintah Penahanan pada Benjamin Netanyahu dan 3 Pemimpin Hamas

4 jam lalu

Sejumlah Pengacara korban serangan Israel di Gaza mengajukan pengaduan ke Pengadilan Kriminal Internasional. aa.com.tr
Jaksa Penuntut Minta ICC Terbitkan Surat Perintah Penahanan pada Benjamin Netanyahu dan 3 Pemimpin Hamas

Karim Khan menilai setelah lebih dari tujuh bulan perang Gaza berkecamuk, dia memiliki alasan untuk meminta ICC menerbitkan surat perintah penahanan


Profil Jaksa ICC Karim Khan, Pembela Perempuan dan Anak-anak

5 jam lalu

Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional Karim Khan berbicara selama wawancara dengan Reuters tentang kekerasan di Israel dan wilayah pendudukan Palestina di Den Haag, Belanda 12 Oktober 2023. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Profil Jaksa ICC Karim Khan, Pembela Perempuan dan Anak-anak

Nama Karim Khan kembali mencuat setelah ia mengajukan surat penangkapan terhadap lima sosok yang dianggap terlibat dalam kejahatan perang di Gaza.


Jarang Terjadi, AS Sebut Iran Sempat Minta Bantuannya setelah Helikopter Ebrahim Raisi Jatuh

6 jam lalu

Pemandangan puing-puing helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi di lokasi kecelakaan di sebuah gunung di daerah Varzaghan, barat laut Iran, 20 Mei 2024. Stringer/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Jarang Terjadi, AS Sebut Iran Sempat Minta Bantuannya setelah Helikopter Ebrahim Raisi Jatuh

Amerika Serikat mengaku tidak bisa memberi bantuan kepada Iran saat helikopter yang membawa Ebrahim Raisi jatuh karena alasan logistik.


Ini 5 Target Penangkapan ICC atas Kejahatan Perang di Gaza

6 jam lalu

Netanyahu, Yoav gallant, Yahya Sinwar, Mohammed Deif, dan Ismail Haniyeh. REUTERS
Ini 5 Target Penangkapan ICC atas Kejahatan Perang di Gaza

Jaksa ICC telah mengajukan surat penangkapan terhadap lima orang yang dianggap bertanggung jawab atas kejahatan perang dan kemanusiaan di Gaza.


Mantan Duta Besar Beri Saran Perwakilan Diplomatik yang Cocok Ditugaskan di Amerika Serikat

6 jam lalu

Mantan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia periode 2014 - 2016 Robert Blake di acara diskusi tentang kebijakan luar negeri AS dengan Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) di Jakarta Selatan, Senin, 20 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Mantan Duta Besar Beri Saran Perwakilan Diplomatik yang Cocok Ditugaskan di Amerika Serikat

Mantan Duta besar Amerika Serikat berharap Indonesia segera mengirimkan duta besar yang baru dan yang berpengalaman ke Amerika.


Pengadilan Inggris Izinkan Julian Assange Ajukan Banding atas Ekstradisi AS

7 jam lalu

Pendukung pendiri WikiLeaks Julian Assange memegang spanduk, saat mereka berdiri di luar pengadilan tinggi pada hari Assange mengajukan banding terhadap ekstradisinya ke Amerika Serikat, di London, Inggris, 21 Februari 2024. REUTERS/Toby Melville
Pengadilan Inggris Izinkan Julian Assange Ajukan Banding atas Ekstradisi AS

Pengadilan Inggris memutuskan bahwa pendiri WikiLeaks Julian Assange dapat mengajukan banding atas perintah ekstradisinya ke AS atas tuduhan spionase


Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

8 jam lalu

Gambar kombinasi yang menunjukkan Presiden AS Joe Biden dan kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump. REUTERS/Jay Paul and Kevin Lamarque/File Photo
Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

Mantan Dubes AS untuk Indonesia menilai ada tiga isu yang menjadi faktor penentu hasil persaingan Biden dan Trump dalam pilpres AS 2024.