DPR AS Sahkan RUU Perangi Kejahatan Rasial Pada Asia-Amerika

Rabu, 19 Mei 2021 11:30 WIB

Unjuk rasa "Rise Up Against Asian Hate" diadakan untuk memprotes peningkatan kekerasan terhadap Asia-Amerika, New York, 27 Februari 2021.[CNN]

TEMPO.CO, - Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat menyetujui undang-undang untuk memerangi kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika. Mereka segera mengirimkan RUU ini kepada Presiden Joe Biden untuk ditandatangani.

RUU ini sebelumnya telah disahkan di Senat AS. Dalam pembahasan di DPR, 364 anggota setuju mengesahkannya sementara 62 menolak, seperti dikutip dari Aljazeera, Rabu, 19 Mei 2021.

Undang-undang baru ini mengarahkan Departemen Kehakiman AS untuk fokus pada penuntutan kejahatan rasial terhadap kekerasan pada orang Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik.

Advertising
Advertising

Pada tahun lalu, polisi AS melihat lonjakan kejahatan bermotif rasial terhadap orang Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik termasuk penembakan pada bulan Maret di Georgia yang menewaskan enam wanita keturunan Asia. "Selama lebih dari satu tahun, orang Asia-Amerika di seluruh negara kami telah berteriak minta tolong," kata perwakilan Grace Meng, sponsor utama RUU tersebut, dalam sebuah pernyataan.

"Kami semua telah mendengar cerita yang memuakkan dan melihat video mengerikan dari orang Amerika keturunan Asia yang dipukuli, disayat, dan diludahi," kata Meng ketika RUU tersebut disahkan Senat dengan suara 94-1.

Penegak hukum dan pendukung Asia-Amerika telah mengaitkan peningkatan kejahatan rasial terhadap orang Asia dengan retorika politik mantan Presiden Donald Trump dan politikus Partai Republik lainnya yang menyalahkan pandemi virus corona pada Cina.

Kejahatan kebencian sangat sulit untuk dituntut. RUU tersebut menyediakan hotline bagi jaksa penuntut lokal yang mencari panduan dalam kasus seperti itu dan pelatihan untuk penegakan hukum.

Kelompok pemantau, Stop AAPI Hate, melaporkan terjadi 3.795 kekerasan pada orang Asia-Amerika di seluruh AS antara Maret 2020 dan Februari 2021.

Baca juga: Senat AS Loloskan RUU untuk Perangi Kejahatan Rasial Terhadap Orang Asia

Sumber: ALJAZEERA

Berita terkait

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

37 menit lalu

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 jam lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

2 jam lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

4 jam lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

11 jam lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

15 jam lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

1 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

1 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

1 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya