130 Orang Terbunuh di Gaza Dalam Pertempuran Palestina - Israel

Sabtu, 15 Mei 2021 11:05 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah korban jiwa dalam pertempuran Palestina - Israel terus bertambah. Perkembangan terbaru, menurut laporan kantor beirta Reuters, sebanyak 132 orang tewas di Gaza sejak pertempuran Palestina - Israel dimulai pada Senin lalu. Dari jumlah tersebut, 32 di antaranya adalah anak-anak dan 21 perempuan.

Jumlah korban luka-luka tidak kalah banyak. Reuters melaporkan ada 950 warga di Gaza mengalami luka-luka. Pada Jumat kemarin, jumlah korban luka-luka masih berada di angak 580 orang.

Terus bertambahnya korban mendesak penyelesaian secara cepat. DK PBB akan menggelar pertemuan pada Ahad esok setelah Amerika meminta perpanjangan waktu untuk mediasi di lapangan. Sementara itu, di lokasi pertempuran, utusan khusus Amerika Hady Amr tengah berusaha mengumpulkan para pihak yang terlibat untuk berdialog.

"Tujuan dari dialog ini adalah menekankan perlunya upaya untuk mencapai damai yang yang berkelanjutan," ujar Kedutaan Besar Amerika di Israel, Sabtu, 15 Mei 2021.

Upaya untuk mendorong gencatan senjata tidak hanya datang dari Amerika. Di level regional, Mesir memimpin upaya dialog untuk gencatan senjata. Bahkan, Mesir sempat mencoba mendoronng gencatan senjata pada Jumat dini hari walau gagal.

Penampakan sistem anti-rudal Iron Dome Israel saat mencegat roket yang diluncurkan militan Hamas dari Jalur Gaza menuju Israel yang terlihat dari Ashkelon, Israel, 11 Mei 2021. Hamas telah menembakkan 130 roket ke Tel Aviv, Israel. REUTERS/Nir Elias


Menurut laporan Reuters, peta dialog yang tengah berlangsung adalah Mesir dan Qatar mencoba membujuk milisi Palestina (Hamas) untuk berhenti menyerang. Sementara Amerika, dan beberapa negara sekutunya, mencoba membujuk Israel untuk tujuan serupa.

"Pembicaraan pada Jumat kemarin telah menunjukkan adanya upaya serius dan nyata (untuk gencatan senjata). Mediator dari Mesir, Qatar, dan PBB memberdayakan segala kontak yang mereka miliki untuk memulihkan perdamaian. Namun, sejauh ini, belum ada kesepakatan," ujar Kementerian Luar Negeri Mesir dalam keterangan persnya.

Pada Jumat kemarin, Angkatan Bersenjata Israel mengatakan mereka belum memiliki niatan gencatan senjata dengan Palestina. Bahkan, mereka berkata "gencatan senjata" bukanlah jargon yang akan mereka ucapkan setidaknya untuk 1-2 hari ke depan. Sementara itu, Palestina menyatakan sudah memulai dialog gencatan senjata dengan Mesir dan Qatar, namun menegaskan pentingnya Israel berhenti dulu melakukan serangan.

Dalam pertempuran Palestina dan Israel, ribuan roket telah diluncurkan ke wilayah masing-masing. Gaza menjadi titik terpanas dengan mayoritas roket jatuh di wilayah tersebut. Adapun pertempuran itu dipicu rencana Israel mencaplok permukiman Sheikh Jarrah yang masuk dalam wilayah Palestina

Warga Palestina memprotes rencana itu dengan menggelar unjuk rasa di kawasan Masjid Al-Aqsa pekan lalu. Israel merespon keras perlawanan tersebut dengan menyerang pengunjuk rasa. Dari situ, situasi berkembang ke berbagai bentrokan dan puncaknya adalah saling serang dengan roket yang berlanjut hingga sekarang.

Baca juga: Israel - Palestina Perang, Warga Kawasan Multi Etnis Takut Rayakan Idul Fitri

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

49 menit lalu

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza

Baca Selengkapnya

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

1 jam lalu

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

Ketika Israel terus mengebom Gaza, banyak pertanyaan tentang kapan Israel akan berhenti dan apa yang akan dilakukan Netanyahu selanjutnya.

Baca Selengkapnya

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

1 jam lalu

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

AFC memberikan dukungannya terhadap usulan Palestina untuk menangguhkan keanggotaan Israel dari FIFA menyusul konflik yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Selengkapnya

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

3 jam lalu

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

Tampak dalam video tersebut salah satu bantuan makanan ke Jalur Gaza yang dirusak ekstremis Israel adalah produk mi instan Indomie asal Indonesia

Baca Selengkapnya

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

4 jam lalu

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

Sebanyak 15 negara anggota NATO juga mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, siapa saja?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

5 jam lalu

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

Top 3 dunia adalah rencana negara-negara Arab terhadap Palestina, para orang tua tentara Israel mengirim surat dan ancaman 5 negara ke ICJ.

Baca Selengkapnya

Bantuan Indomie ke Gaza Dicegat dan Diinjak-injak Warga Ekstremis Israel

5 jam lalu

Bantuan Indomie ke Gaza Dicegat dan Diinjak-injak Warga Ekstremis Israel

Bantuan kemanusiaan dari Indonesia ke Jalur Gaza di antaranya berupa Indomie, ditahan dan diinjak-injak warga ekstrimis Israel

Baca Selengkapnya

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

11 jam lalu

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya

Baca Selengkapnya

Untuk Kedua Kali Afrika Seret Israel ke ICJ, Apa Kasusnya Kali ini?

12 jam lalu

Untuk Kedua Kali Afrika Seret Israel ke ICJ, Apa Kasusnya Kali ini?

Afrika Selatan kembali membawa kasus genosida Israel ke ICJ dan meminta penghentian darurat serangan ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Posisi Joe Biden Melemah dalam Jajak Pendapat, Apa Sebabnya?

14 jam lalu

Posisi Joe Biden Melemah dalam Jajak Pendapat, Apa Sebabnya?

Cara Biden menangani isu Gaza menjadi penentu penting untuk suara pemilu nanti.

Baca Selengkapnya