Iran Klaim Israel Mencoba Mengadunya dengan Amerika

Minggu, 3 Januari 2021 06:00 WIB

Mohammad Javad Zarif melepaskan jabatan sebagai Menteri Luar Negeri Iran, Senin, 25 Februari 2019. Sumber: Tehran Times

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif memperingatkan inkumben Presiden Amerika Donald Trump untuk tidak terprovokasi memicu perang. Sebab, kata Zarif, dirinya menerima laporan intelijen dari Irak yang mengklaim Israel mencoba mengadu Amerika dengan Iran.

"Intelijen terbaru dari Irak mengindikasikan bahwa agen/ provokator Israel mencoba menjebak Amerika - memprovokasi Trump yang akan segera turun untuk berperang," ujar Javad Zarif, dikutip dari kantor berita Reuters, Sabtu, 2 Januari 2021.

Pernyataan itu disampaikan Javad Zarif tepat sehari sebelum peringatan satu tahun kematian Jenderal Garda Nasional Iran, Qassem Soleimani. Sebagaimana diketahui, Soleimani dibunuh di Baghdad, Irak pada Januari 2020 lewat serangan drone militer Amerika. Donald Trump, kala itu, berdalih Soleimani berencana menyerang kantor diplomatik Amerika di Timur Tengah.

Nah, peringatan kematian Soleimani pada 3 Januari menjadi sorotan akhir-akhir ini. Sebab, berbagai pihak menyakini hal itu akan menjadi alasan atau pemicu peperangan baru antara Amerika dan Iran. Apalagi, Donald Trump sempat berencana menyerang Iran pada November lalu.

Per berita ini ditulis, aktivitas militer Amerika di kawasan teluk sudah meningkat. Mereka bahkan sempat menerjunkan pesawat bomber berkapasitas nuklir B-52 pada Rabu kemarin. Amerika beralasan hal itu untuk berjaga-jaga akan kemungkinan serangan dari Iran. Pengganti Soleimani di Militer Iran, Esmail Ghani, beberapa hari lalu memang menyatakan bahwa balasan atas kematian pendahulunya mungkin terjadi.

Meningkatnya aktivitas militer Amerika itulah yang membuat Iran mewanti-wanti Donald Trump agar jangan terjebak. Javad Zarif berkata, Iran tidak akan mencari gara-gara dengan Amerika apalagi berperang. Walau begitu, ia menegaskan bahwa Iran akan bersikap keras apabila nyawa warga mereka dalam ancaman.

"Berhati-hatilah akan jebakan yang ada Donald Trump. Serangan apapun bisa menjadi senjata makan tuan," ujar Javad Zarif memperingatkan.

Pada Kamis kemarin, Iran telah meminta Sekjen PBB untuk mencoba meredakan ketegangan di kawasan teluk. Menurut mereka, Amerika perlu diperingatkan agar tidak memicu ketegangan regional.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/usa-iran-israel-zarif/irans-foreign-minister-urges-trump-to-avoid-israel-trap-to-provoke-war-idUSKBN2970E9?il=0



Berita terkait

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

10 jam lalu

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

Lewat pemungutan oleh anggota parlemen Israel, operasional Al Jazeera di Israel resmi ditutup karena dianggap menjadi ancaman keamanan

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

16 jam lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

19 jam lalu

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

Hamas tak berharap banyak pada pembicaraan damai kali ini karena Israel masih bersikukuh pada sikapnya yang tak mau mengakhiri perang Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

21 jam lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

22 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

1 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

1 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

1 hari lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya