Jadi Penerima Vaksin COVID-19 Pertama di Dunia, Ini Kata Margaret Keenan

Selasa, 8 Desember 2020 19:54 WIB

Margarat Keenan, perempuan Irlandia Utara berusia 90 tahun, menjadi orang pertama di dunia yang menerima vaksin COVID-19 (Sumber: REUTERS)

TEMPO.CO, Jakarta - Margaret Keenan, perempuan berusia 90 tahun asal Irlandia Utara, menjadi orang pertama di dunia yang menerima vaksin COVID-19. Hal itu menyusul disahkannya vaksinasi COVID-19 oleh Agensi Regulator Obat-obatan Inggris beberapa hari lalu.

Keenan memiliki pesan untuk mereka yang masih ragu untuk mengikuti vaksinasi atau tidak. Ia berkata, "lakukanlah!". Menurut Keenan, tidak ada ruginya divaksin karena selain gratis juga membantu perlawanan terhadap pandemi COVID-19.

"Saya tidak grogi sama sekali. Ini adalah salah satu hal terbaik yang pernah terjadi...Jika saya saja bisa melakukannya, tentu kalian juga bisa," ujar Keenan, dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 8 Desember 2020.

Keenan, yang biasa dipanggil Maggie oleh teman-teman dan kerabatnya, mengaku sangat patuh terhadap proktol kesehatan selama masa lockdown ataupun pembatasan sosial. Dan, pada periode-periode itu, dirinya mengaku menghabiskan waktu seorang diri karena tidak diperbolehkan bertemu dengan siapapun.

Dengan dirinya sudah divaksin, Keenan berharap dirinya bisa menghabiskan waktu dengan keluarga dan teman-temannya lagi.

Suster yang menjadi penyuntik pertama vaksin COVID-19 di dunia, May Parsons, pun bangga atas kesempatan tersebut. Ia menyebut penyuntikan vaksin COVID-19 ke Keenan sebagai hal paling bersejarah untuknya. "Saya bangga menjadi bagian hari bersejarah ini," ujarnya yang berasal dari Filipina.

Sebagai catatan, Inggris sudah memesan kurang lebih 40 juta vaksin COVID-19 dari Pfizer. Vaksin yang dipakai Keenan berasal dari mereka dan sudah terbukti 95 persen efektif dalam uji klinis.

Untuk vaksinasi tahap pertama, Inggris menerima 800 ribu dosis vaksin terlebih dahulu. Mengingat masing-masing penerima vaksin harus disuntik dua kali dengan jeda sebulan, maka vaksin tersebut cukup untuk 400 ribu orang.

Inggris pun telah menerbitkan kartu vaksin sebagai tanda seseorang sudah divaksin atau belum. Hal itu untuk mempermudah pelacakan dan menjadi pegangan jika seseorang hendak berpergian di kala pandemi COVID-19.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/uk-health-coronavirus-britain-idUKKBN28I0OQ?utm_campaign=trueAnthem%3A+Trending+Content&utm_medium=trueAnthem&utm_source=facebook

Berita terkait

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

10 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

1 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

3 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya