TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Pennsylvania pada hari Jumat memerintahkan pejabat pemilihan untuk menyisihkan surat suara sementara yang diberikan pada Hari Pemilihan oleh pemilih yang absen dan surat suara yang dikirim via pos yang diterima tepat waktu.

Surat suara sementara itu akan dipisahkan sampai para pejabat dapat menentukan apakah mereka secara sah bisa dihitung, menurut perintah Pengadilan Persemakmuran Pennsylvania dalam gugatan yang diajukan oleh kandidat Partai Republik, dikutip dari Reuters, 7 November 2020.

Karena surat suara masih dihitung pada hari Jumat tiga hari setelah pemungutan suara ditutup, penantang dari Partai Demokrat Joe Biden unggul tipis atas Presiden Republik Donald Trump di Pennsylvania. Jika keunggulan itu bertahan, itu akan memberi Joe Biden kursi kepresidenan.

Partai Republik menggugat pedoman yang dikeluarkan oleh Sekretaris Negara Bagian Pennsylvania Kathy Boockvar yang memungkinkan surat suara yang rusak "dipulihkan" dengan memberi orang kesempatan untuk mengajukan surat suara sementara. Partai Republik mengatakan pedoman itu melanggar hukum negara bagian.

Ekspresi Presiden AS Donald Trump seusai berbicara tentang hasil pemilihan presiden AS 2020 di Gedung Putih, Washington, AS, 5 November 2020. Sebelumnya Trump sudah mengklaim kemenangan dan menuduh lawannya melakukan kecurangan. REUTERS/Carlos Barria

Dalam gugatan terpisah dari Partai Republik yang berusaha memblokir surat suara yang datang terlambat di Pennsylvania, yang menunggu keputusan di Mahkamah Agung, Partai Republik meminta hakim untuk mengeluarkan perintah yang mengharuskan surat suara tersebut disisihkan selama proses penghitungan.

Boockvar mengatakan dia akan secara sukarela melakukan itu, tetapi Partai Republik mengatakan bahwa "tidak jelas" apakah semua kabupaten (County) mematuhinya. Surat suara yang datang terlambat adalah sebagian kecil dari keseluruhan suara di negara bagian itu, kata Boockvar.

CNN melaporkan pada hari Jumat ada sekitar 89.00 surat suara yang masih tersisa dan 101.000 surat suara sementara yang tersisa untuk dihitung di Keystone State.

CNN melaporkan beberapa surat suara sementara mungkin membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk diproses, karena ini adalah surat suara ini diisi oleh mereka yang tidak mendapatkan surat suara atau bermasalah.

Saat ini Joe Biden memimpin Donald Trump 49,5%-49,3% di Pennsylvania, dengan selisih lebih dari 13.500 suara, menurut Edison Research, di mana 96% suara telah dihitung.

Di bawah hukum Pennsylvania, penghitungan ulang akan otomatis dilakukan jika margin kemenangan kurang dari atau sama dengan 0,5 poin persentase dari total suara.

Di Philadelphia, kota terbesar di negara bagian itu, sekitar 40.000 surat suara masih harus dihitung, sebagian besar adalah surat suara sementara dan militer, dan penghitungan akhir bisa memakan waktu beberapa hari, kata pejabat pemilu negara bagian Pennsylvania.

Sumber:

https://uk.reuters.com/article/uk-usa-election-pennsylvania-lawsuit/pennsylvania-court-orders-some-provisional-election-ballots-set-aside-idUKKBN27M2NS

https://edition.cnn.com/politics/live-news/trump-biden-election-results-11-06-20/index.html