TEMPO.CO, Jakarta - Joe Biden akan menyampaikan pidato pada Jumat malam setelah dia unggul perolehan suara sementara di Pennsylvania dari Donald Trump, membawanya semakin dekat menuju Gedung Putih.
Meski belum dinyatakan menang, Biden di atas angin dengan selisih perolehan suara 14.500 lebih banyak dari Trump di negara bagian ini. Pennsylvania memiliki jatah 20 Electoral College yang akan menjadi momentum kemenangan Joe Biden.
Seperti dikutip dari CNN, 7 November 2020, pada Jumat sore ada lebih dari 110.000 surat suara yang tersisa untuk dihitung di Pennsylvania, kata para pejabat. Beberapa surat suara yang sekarang sedang dihitung bersifat sementara dan banyak lainnya juga membutuhkan waktu dan perawatan ekstra, karena alasan yang mencakup kerusakan, keterbacaan, masalah tanda tangan, atau cacat lainnya.
Masih ada sekitar 40.000 surat suara yang perlu dihitung di Philadelphia County, wilayah yang sangat demokratis yang membantu Biden memimpin atas Trump. Tetapi Komisaris Kota Philadelphia Lisa Deeley mengatakan itu bisa memakan waktu beberapa hari untuk menyelesaikan pelaporan dari suara tersebut.
Ekspresi Presiden AS Donald Trump saat akan berbicara tentang hasil pemilihan presiden AS 2020 di Gedung Putih, Washington, AS, 5 November 2020. Joe Biden akan dipastikan resmi menjadi presiden AS jika telah meraih 270 suara elektoral. REUTERS/Carlos Barria
Di basis Demokrat di Allegheny County, sekitar 52.000 surat suara masih beredar pada tengah hari Jumat. Berdasarkan perintah pengadilan terkait kesalahan pencetakan surat suara, pejabat pemilihan Allegheny County bahkan tidak dapat mulai meninjau surat suara yang berjumlah sekitar 29.000 sampai pukul 5 sore.
Saat penghitungan Pennsylvania melambat, penasihat untuk Biden dan Trump masih memantau dengan cermat penghitungan ketat di Nevada dan Arizona yang dapat mempengaruhi hasil pilpres Amerika Serikat.
Jika Biden memegang Nevada, negara bagian dengan 6 suara elektoral yang dimenangkan Hillary Clinton pada 2016, dan merebut Arizona yang sebelumnya dipegang Republik, yang memiliki 11 suara elektorat, itu akan memberi Biden jalan lain ke Gedung Putih.
Dengan peluang terpilih kembali memudar karena, Presiden AS Donald Trump mengklaim tanpa bukti dari Gedung Putih pada Kamis, mengatakan bahwa pemilihan itu "dicuri" darinya.
Tanpa menawarkan bukti, Trump mengecam pegawai pemilu dan dugaan kecurangan di negara bagian di mana hasilnya memberikan keunggulan untuk Joe Biden.
"Ini adalah kasus di mana mereka mencoba mencuri pemilihan," kata Trump, yang berbicara selama sekitar 15 menit di ruang rapat Gedung Putih sebelum pergi tanpa menjawab pertanyaan, dilaporkan Reuters.
Joe Biden, mantan wakil presiden era Barack Obama, terus menyalip perolehan suara petahana Partai Republik di Pennsylvania dan Georgia bahkan ketika dia mempertahankan keunggulan tipis di Nevada dan Arizona, bergerak lebih dekat untuk mengamankan 270 suara Electoral College yang dibutuhkan.
Di Pennsylvania, keunggulan Trump telah menyusut dari 319.000 pada Rabu sore menjadi sekitar 50.000 pada Kamis malam, sementara marginnya di Georgia turun dari 68.000 menjadi 2.500. Angka-angka itu diperkirakan akan terus mendukung Biden, dengan banyak surat suara yang beredar dari daerah yang biasanya memilih Demokrat, termasuk kota Philadelphia dan Atlanta, menurut laporan Reuters.
Biden, sementara itu, melihat keunggulannya di Arizona dari 93.000 menjadi sekitar 48.000; dia unggul di Nevada dengan hanya 11.000 suara.
Joe Biden akan menjadi presiden berikutnya dengan memenangkan Pennsylvania, atau dengan memenangkan dua dari trio Georgia, Nevada dan Arizona. Sementara peluang Trump tampak lebih sempit sebab dia harus bertahan di Pennsylvania dan Georgia sambil menyalip Biden di Nevada atau Arizona.
Sebagian besar jaringan televisi utama memberi Biden keunggulan 253 hingga 214 dalam pemilihan Electoral College, yang sebagian besar ditentukan oleh populasi negara bagian, setelah ia merebut negara bagian penting Wisconsin dan Michigan pada hari Rabu. Sementara poling Associated Press melaporkan Joe Biden memperoleh 264 suara elektorat dan Donald Trump mendapat 214 suara elektorat.
Sumber:
https://edition.cnn.com/2020/11/05/politics/presidential-election-2020-biden-trump/index.html
https://uk.reuters.com/article/uk-usa-election/vote-counts-push-biden-closer-to-victory-as-trump-falsely-claims-election-being-stolen-idUKKBN27L0W2