Erdogan Minta Konflik Azerbaijan dan Armenia segera Berakhir

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Selasa, 29 September 2020 06:15 WIB

Salah satu kendaraan lapis baja Azerbaijan yang dihancurkan oleh angkatan bersenjata Armenia di wilayah Nagorno-Karabakh yang memisahkan diri pada 27 September 2020. Sengketa di wilayah Nagorno-Karabakh antara Armenia dan Azerbaijan kembali memicu terjadinya pertempuran yang menewaskan 23 orang. Defence Ministry of Armenia/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengatakan Armenia harus segera menarik diri dari wilayah Azerbaijan yang diduduki.

Erdogan juga mengatakan krisis di Nagorno-Karabakh sudah waktunya untuk diakhiri.

Nagorno-Karabakh merupakan wilayah di Azerbaijan, yang memisahkan diri saat Uni Sovyet runtuh pada 1991. Wilayah ini didominasi oleh etnis Armenia.

“Sedikitnya 21 orang tewas pada Senin, yang merupakan hari kedua bentrok militer sengit antara Armenia dan Azerbaijan terkait wilayah Nagorno-Karabakh,” begitu dilansir Reuters pada Senin, 29 September 2020.

Konflik Azerbaijan dan Armenia melibatkan serangan militer dengan menggunakan serangan udara, rudal, dan kendaraan lapis baja.

Advertising
Advertising

Secara terpisah, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dan pemerintah Rusia telah meminta kedua pihak bersengketa untuk menghentikan krisis ini. Azerbaijan dan Armenia berada di kawasan Kaukasus selatan, yang dilewati pipa gas dan minyak bumi menuju pasar dunia.

FARID NURHAKIM | REUTERS

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-armenia-azerbaijan-turkey-erdogan/turkeys-erdogan-says-armenia-must-withdraw-from-azeri-lands-it-is-occupying-idUSKBN26J1SP?il=0

Berita terkait

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

9 hari lalu

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

12 hari lalu

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berusaha untuk menjadi penengah dalam konflik Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah sejak 7 Oktober.

Baca Selengkapnya

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

13 hari lalu

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

15 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

21 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

23 hari lalu

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto via sambungan telepon.

Baca Selengkapnya

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

24 hari lalu

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

Trump telah mengaku tidak bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan menyangkal pernah bertemu dengan Stormy Daniels.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

28 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

28 hari lalu

Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

Arab Saudi adalah tempat yang dikunjungi Trump setelah dilantik sebagai Presiden AS pada 2017.

Baca Selengkapnya