Politikus Oposisi Rusia Alexei Navalny Mulai Bisa Bicara
Jumat, 11 September 2020 06:01 WIB
TEMPO.CO, Berlin – Politikus oposisi Rusia, Alexei Navalny, mengalami kemajuan dalam proses penyembuhan setelah terkena racun syaraf Novichok seperti yang ditemukan tim medis Jerman.
Media Jerman, Der Spiegel, mengatakan Navalny telah mulai mampu berbicara pada Kamis, 10 September 2020.
Saat ini, Navalny, yang dikenal sebagai pengritik pemerintah Rusia dan Presiden Vladimir Putin, sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Charite di Berlin.
Ini terjadi setelah Navalny mengalami sakit mendadak dalam perjalanan pesawat dari Siberia menuju Moskow pada Agustus.
“Navalny dapat berbicara lagi dan kemugkinan bakal bisa mengingat lagi sejumlah detil sebelum dia pingsan,” begitu dilansir majalah Der Spiegel sambil menyebut media Bellingcat sebagai mitra investigasi untuk kasus ini seperti dilansir Reuters pada Kamis, 10 September 2020.
Majalah itu juga menyebut,”Pernyataan-pernyataannya bakal menjadi bahaya bagi orang-orang yang terlibat dalam serangan itu.”
Penjagaan polisi Jerman juga meningkat seiring pemulihan Navalny. Ini karena dia akan menerima lebih banyak pengunjung setelah kondisinya membaik.
Tim medis dari rumah sakit Jerman mengatakan Navalny menjadi korban upaya pembunuhan. Pemerintah Jerman meminta penjelasan soal ini kepada pemerintah Rusia.
Sebaliknya, Moskow mengatakan tim medis negara itu tidak menemukan adanya bukti bahwa Navalny, 44 tahun telah terkena racun.
Saat ini, rumah sakit yang merawat Alexei Navalny belum mengeluarkan pernyataan. Juru bicara Navalny, Kira Yarmysh, mencuit lewat Twitter bahwa,”Berita itu melebih-lebihkan dan mengandung banyak hal yang tidak akurat.” Ini tampaknya kritik dia terhadap artikel dari Der Spiegel.
Sumber: