Ratusan Orang Unjuk Rasa Menolak Reformasi Konstitusi Rusia

Kamis, 16 Juli 2020 12:00 WIB

Ratusan orang berunjuk rasa pada Rabu, 15 Juli 2020 menolak reformasi konstitusi Rusia. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Belasan orang ditangkap dalam sebuah aksi protes di Ibu Kota Moskow, Rusia, pada Rabu, 15 Juli 2020. Unjuk rasa itu untuk menentang reformasi konstitusi Rusia yang memberi peluang Presiden Vladimir Putin untuk tetap berkuasa selama 16 tahun.

Unjuk rasa pada Rabu kemarin diikuti oleh sekitar 500 demonstran, yang kebanyakan dari mereka mengenakan topeng bertuliskan kata "tidak". Mereka meneriakkan seruan agar Presiden Putin mengundurkan diri dan mengangkat spanduk menentang reformasi. Pengunjuk rasa juga ada yang meneriakkan kalimat "Putin seorang pencuri".

Aparat kepolisian mengawal aksi unjuk rasa ini dan mulai melakukan penangkapan pada malam hari saat demonstran memulai pawai menuruni salah satu jalan utama Kota Moskow.

"Saya datang ke sini untuk menandatangani petisi menentang reformasi konstitusi karena saya seorang nasionalis," kata seorang laki-laki, yang ikut berunjuk rasa.

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada awal Juli 2020, hasil pemungutan suara menyetujui mengamandemen konstitusi Rusia sehingga memberikan Putin hak mencalonkan diri untuk dua kali masa jabatan sebagai presiden. Hasil pemilu itu digambarkan Kremlin sebagai kemenangan.

Akan tetapi, aktivis oposisi mengatakan pemungutan suara itu tidak sah dan sudah saatnya Putin, yang telah memerintah Rusia selama lebih dari dua dekade sebagai presiden atau perdana menteri, untuk mundur. Dua aktivis Rusia yang terlibat dalam kampanye menentang reformasi konstitusi Rusia minggu lalu, ditahan.

Pemerintah Rusia melarang kegiatan yang mengundang massa di Ibu Kota demi menekan penyebaran virus corona. Bahkan dalam kondisi normal saja, unjuk rasa lebih dari satu orang tetap memerlukan persetujuan terlebih dahulu dari pihak berwenang.

ADITYO NUGROHO | REUTERS

Berita terkait

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

17 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

21 jam lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

2 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

Unjuk rasa Hari Buruh Internasional dengan pagelaran teatrikal dan aksi berjalan kaki (long march)

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

2 hari lalu

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

3 hari lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

5 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

6 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

8 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya