PBB dan Liga Arab Kecam Rencana Aneksasi Tepi Barat oleh Israel

Kamis, 25 Juni 2020 07:30 WIB

Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjabat tangan setelah pidato Trump di Museum Israel di Yerusalem 23 Mei 2017. [REUTERS / Ronen Zvulun / File Foto]

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan aneksasi Tepi Barat dan Lembah Yordan oleh Israel akan menjadi pelanggaran paling serius terhadap hukum internasional.

Berbicara dalam pertemuan virtual Dewan Keamanan PBB pada hari Rabu, Guterres mengulangi seruan kepada Israel untuk membatalkan rencana yang didukung oleh Amerika Serikat.

"Jika diimplementasikan, pencaplokan akan merusak solusi dua negara dan mengurangi kemungkinan perundingan baru," kata Guterres, seperti dikutip dari Reuters, 24 Juni 2020. "Saya meminta pemerintah Israel untuk membatalkan rencana aneksasi."

Seruan Guterres diperkuat oleh para pemimpin lain dan menteri luar negeri yang berbicara dalam pertemuan virtual tersebut, yang memperingatkan bahwa tindakan sepihak Israel dapat memicu eskalasi besar di kawasan tersebut.

"Palestina akan kehilangan kepercayaan pada solusi yang dinegosiasikan, saya khawatir orang Arab juga akan kehilangan minat pada perdamaian regional. Sebuah realitas kelam baru akan menimbulkan konflik vis-a-vis dengan dampak yang lebih luas ke kawasan tersebut," kata Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit kepada DK PBB.

Advertising
Advertising

Pada hari Rabu, lebih dari 1.000 anggota parlemen yang mewakili 25 negara Eropa menandatangani surat yang mengecam rencana Israel, mendesak para pemimpin mereka untuk mencegah aneksasi dan menyelamatkan prospek solusi dua negara, Times of Israel melaporkan.

Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Malki memperingatkan bahwa aneksasi akan menjadi "kejahatan" dan mengarah pada dampak langsung yang nyata. Dia mengatakan tujuan Israel selama beberapa dekade adalah untuk merebut "tanah Palestina sebanyak mungkin, dengan orang Palestina sedikit mungkin".

"Israel sedang menguji tekad masyarakat internasional, berpikir bahwa praktik kolonialnya akan menang. Kita harus membuktikannya salah," kata al-Malki kepada DK PBB. Al-Malki juga menyerukan masyarakat internasional untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel.

Tujuh negara Eropa, yakni Belgia, Inggris, Estonia, Prancis, Jerman, Irlandia, dan Norwegia, sepakat bahwa pencaplokan akan sangat merusak prospek perdamaian Timur Tengah.

Mereka memperingatkan bahwa di bawah hukum internasional, pencaplokan akan memiliki konsekuensi bagi hubungan dekat dengan Israel.

Sementara Amerika Serikat tampak memberikan lampu hijau kepada PM Israel Benjamin Netanyahu untuk menjalankan rencananya. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada hari Rabu bahwa memperluas kedaulatan Israel adalah keputusan yang harus dibuat oleh orang Israel sendiri.

Tepi Barat termasuk Yerusalem Timur yang diduduki Israel, telah diimpikan oleh para pemimpin Palestina sebagai ibu kota negara mereka di masa depan, dan dipandang sebagai wilayah pendudukan di bawah hukum internasional. Status ini membuat semua permukiman Yahudi di sana serta proses pencaplokan sebagai tindakan ilegal.

Para pejabat Palestina telah mengancam untuk mengakhiri perjanjian bilateral dengan Israel jika tetap menganeksasi Tepi Barat dan Lembah Yordan.

ADITYO NUGROHO | REUTERS | TIMES OF ISRAEL

Berita terkait

Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

2 jam lalu

Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel mengancam melakukan pembalasan terhadap Otoritas Palestina jika ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu dan menteri-menterinya.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

5 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

8 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

8 jam lalu

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

9 jam lalu

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dia belum melihat rencana efektif dari pihak Israel untuk melindungi warga sipil sebelum operasi militer di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

11 jam lalu

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

Presiden Gustavo Petro mengumumkan Kolombia akan memutus hubungan diplomatik dengan Israel atas genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

11 jam lalu

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

12 jam lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

13 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

1 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya