Penabrak Demonstran George Floyd di Virginia Anggota KKK

Selasa, 9 Juni 2020 11:26 WIB

Anggota kelompok Nordic Order Knights dan the Rebel Brigade Knights yang keduanya mengklaim berafiliasi dengan Ku Klux Klan melakukan ritual pembakaran salib di Henry County, Virginia, 9 Agustus 2014. Ku Klux Klan adalah sebuah kelompok rasis ekstrem di Amerika Serikat yang lahir pada tanggal 24 Desember 1865. REUTERS/Johnny Milano

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa penuntut mengungkapkan pada hari Senin kemarin bahwa pelaku penabrakan demonstran George Floyd di Virginia adalah anggota Ku Klux Klan (KKK). Pelaku tersebut bernama Harry H. Rogers dan merupakan ketua cabang Klu Klux Klan di Henrico County, Virginia, Amerika.

"Berdasarkan pengakuannya sendiri dan jejaknya di media sosial, dia adalah ketua cabang Ku Klux Klan dan penganut ideologi Confederate," ujar jaksa Henrico County, Shannon Taylor, sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 9 Juni 2020.

Diberitakan sebelumnya, Rogers menabrak demonstran George Floyd di Virginia pada Ahad malam. Salah satu demonstran mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut, namun tidak serius.

Rogers sendiri tidak pernah menyembunyikan keterlibatannya dalam aktivitas Ku Klux Klan, salah satu organisasi radikal tertua di Amerika. Saking aktifnya, tidak sulit menemukan bukti partisipasinya dalam kegiatan Ku Klux Klan.

Taylor mengatakan bahwa dia belum tahu dengan pasal apa Rogers akan diperkarakan nantinya. Sejauh ini, kata ia, hal yang dipertimbangkan adalah menjerat Rogers dengan pasal kejahatan kebencian (hate crime).

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui apakah Rogers sudah memiliki kuasa hukum atau belum.

Sebagai catatan, aksi unjuk rasa yang banyak terjadi di Amerika saat ini adalah imbas dari kematian George Floyd. Floyd adalah warga kulit hitam di Minneapolis, Minnesota yang meninggal setelah kepolisian setempat menindih lehernya dengan lutut dua pekan lalu.

Hingga berita ini ditulis, unjuk rasa sudah berlangsung lebih dari sepekan. Beberapa di antaranya berujung kerusuhan dan penjarahan di mana warga bertarung dengan aparat keamanan. Hal itu mendorong pemerintah negara bagian mengkaji berbagai hal terkait cara kerja Kepolisian.

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

21 menit lalu

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

Polisi kembali mengambil alih gedung kampus Universitas California Irvine dari para pengunjuk rasa pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

19 jam lalu

Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

Mahkamah Pidana Internasional pernah mengerbitkan surat penangkapan sejumlah pimpinan negara. Belum ada dari Israel

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

20 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

8 hari lalu

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

Kasus sejumlah nasabah yang mengklaim dananya hilang bermula ketika mereka menempatkan dana di BTN melalui pegawai perseroan.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

10 hari lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

11 hari lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

14 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

14 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

14 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya