Imigran di Turki Naik Perahu Demi Sampai ke Eropa

Senin, 2 Maret 2020 10:00 WIB

Seorang pengungsi Suriah menggendong bayinya saat ia barenang dari sampan menuju Pulau Lesbos, setelah melintasi bagian dari Laut Aegea dari Turki ke Yunani, 24 September 2015. Foto Krisis migran di Eropa dan Timur Tengah meraih penghargaan Pulitzer. REUTERS/Yannis Behrakis

TEMPO.CO, Jakarta - Wilayah perbatasan barat laut Turki dipenuhi imigran yang ingin menyeberang ke Eropa. Mereka rela ke Benua Biru meski hanya menggunakan perahu atau bahkan berenang.

Kota Edirne di Turki yang menghubungkan wilayah itu dengan Yunani, dipisahkan sungai Meric. Ribuan imigran yang tiba di Edirne, berenang atau menggunakan perahu datar atau sampan demi bisa ke Eropa.

Migran di Turki menyebrang menggunakan perahu menuju Eropa. Sumber: aa.com.tr

Para imgran yang menyeberangi Sungai Meric dikonfrontasi oleh pasukan keamanan Yunani, yang bahkan melepaskan tembakan ke udara demi bisa mencegah mereka memasuki wilayah Turki. Di area perbatasan dipasang pengumuman dalam sejumlah bahasa, seperti Turki, Arab dan Inggris yang meminta para imigran mundur (tidak masuk ke Yunani).

Kutip dari aa.com.tr, pada 27 Februari 2020, sebanyak 34 tentara Turki gugur dan puluhan lainnya luka-luka dalam sebuah serangan udara yang dilakukan Angkatan Bersenjata Suriah di Kota Idlib. Pada keesokan hari setelah serangan itu, Turki mengumumkan tidak akan menghentikan imigran yang ingin ke Eropa.

Advertising
Advertising

Turki saat ini telah menjadi tuan rumah bagi hampir empat juta imigran dari Suriah dan jumlah yang lebih banyak dari negara lain. Turki sudah menyampaikan keluhan ke Eropa yang dianggap cedera janji untuk membantu para imigran itu.

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

12 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

17 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

18 jam lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

20 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

1 hari lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

2 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

2 hari lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

4 hari lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

4 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya