Ungkap Dirinya Gay, Bocah 9 Tahun Tanya Capres AS Pete Buttigieg

Selasa, 25 Februari 2020 16:30 WIB

Kandidat Capres Amerika Serikat dari Partai Demokrat Pete Buttigieg bersama dengan bocah berusia 9 tahuh bernama Zachary Ro di acara kampanye di Denver, AS, 22 Februari 2020.[CNN]

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang bocah berusia 9 tahun meminta nasihat kandidat capres Amerika Serikat Pete Buttigieg untuk mengajarinya bagaimana berani mengungkapkan dirinya gay.

Bocah bernama Zachary Ro menulis pertanyaan yang kemudian dipilih dari akuarium kaca pada cara kampanye Pete Buttigieg hari Sabtu di Denver.

"Maukah Anda membantu saya memberi tahu dunia kalau saya gay. Saya juga ingin berani seperti Anda," kata Zachary, dikutip dari CNN, 25 Februari 2020.

Zachary, yang menghadiri kampanye bersama orang tuanya, bergabung dengan mantan wali kota South Bend, Indiana, di atas panggung. Dia memberi Buttigieg sebuah gelang, yang dikenakan calon kandidat capres Demokrat tersebut.

"Aku pikir kamu tidak perlu banyak nasihat dariku tentang keberanian. Kamu tampak cukup kuat untukku," kata Buttigieg, yang juga gay, mengatakan pada Zachary.

Advertising
Advertising

"Butuh waktu lama bagiku untuk mengetahui bagaimana cara memberitahu teman terbaikku bahwa aku seorang gay, apalagi untuk keluar dan memberitahu dunia, dan untuk melihat kamu bersedia berdamai dengan siapa kamu di ruangan yang penuh dengan 1.000 orang, ribuan orang yang belum pernah kamu temui, itu benar-benar sesuatu."

Buttigieg mengambil kesempatan itu untuk memberi tahu Zachary, beberapa hal yang mungkin berguna.

"Hal pertama adalah bahwa itu tidak akan selalu mudah, tetapi tidak apa-apa, karena kamu tahu siapa diri kamu. Dan itu sangat penting, karena ketika kamu tahu siapa diri kamu, kamu memiliki pusat gravitasi yang dapat menahan kamu bersama ketika semua jenis kekacauan terjadi di sekitar kamu," katanya.

"Ketika saya mencoba untuk mencari tahu siapa diriku, aku takut bahwa siapa aku mungkin berarti aku tidak akan pernah bisa membuat perbedaan. Dan apa yang akhirnya terjadi adalah bahwa itu adalah bagian besar dari perbedaan yang aku peroleh. Aku tidak pernah bisa melihat itu datang, dan kamu tidak akan pernah tahu kehidupan siapa yang mungkin kamu pengaruhi saat ini, hanya dengan berdiri di sini. Ada banyak kekuatan dalam hal itu," tambah mantan wali kota.

"Yah, aku mencintai suamiku. Aku setia pada suamiku. Di panggung kami biasanya hanya berpelukan. Tapi aku sangat mencintainya, dan aku tidak akan mengambil kuliah tentang nilai-nilai keluarga dari orang-orang seperti Rush Limbaugh," kata Buttigieg

Limbaugh, pembawa acara radio yang terkenal karena komentar pedasnya terhadap kaum minoritas, baru-baru ini memicu kritik bipartisan atas komentar yang menyebut Buttigieg mencium suaminya di panggung debat, dan mempertanyakan bagaimana hal itu akan terjadi dengan pemilih Amerika, jika Buttigieg menjadi calon partainya dan berhadapan langsung dengan Presiden Donald Trump pada bulan November.

Dalam jajak pendapat Gallup yang dirilis awal bulan ini, lebih dari 3 dari 4 orang Amerika atau 78 persen, mengatakan mereka akan bersedia untuk memilih orang gay atau lesbian jika mereka adalah kandidat presiden untuk partai yang "Berkualitas".

Di acara Denver, Buttigieg dan Zachary kemudian bergabung di atas panggung bersama suaminya, Chasten Buttigieg, yang mengantarkan bocah itu kembali ke orang tuanya.

"Berjanjilah padaku kamu tidak akan mencalonkan diri sebagai presiden sampai aku selesai karena aku pikir kamu mungkin akan menjadi pesaing yang kuat," kata Pete Buttigieg kepada Zachary sebelum turun panggung.

Berita terkait

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

14 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Pendukung Capres Berebut Pengaruh Sengketa Pilpres

26 hari lalu

Pendukung Capres Berebut Pengaruh Sengketa Pilpres

Demonstrasi dari masing-masing kubu pasangan capres muncul tiga hari menjelang putusan sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Kenakan Kemeja Motif Garis Hitam Putih Lagi, Saat Salat Idul Fitri dan Open House

35 hari lalu

Ganjar Pranowo Kenakan Kemeja Motif Garis Hitam Putih Lagi, Saat Salat Idul Fitri dan Open House

Ganjar Pranowo kenakan kemeja motif garis-garis hitam putih vertikal saat Salat Id dan open house, Rabu, 10 April 2024. Seperti saat awal nyapres.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

46 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Prabowo Kembali Singgung Nilai 11 dari 100, Ini Awal Mula Peristiwanya

55 hari lalu

Prabowo Kembali Singgung Nilai 11 dari 100, Ini Awal Mula Peristiwanya

Prabowo kembali menyinggung nilai 11 dari 100 pada pidatonya di acara Buka Bersama PAN. Berikut kilas balik peristiwa nilai 11 dari 100.

Baca Selengkapnya

Presiden AS Joe Biden Akhirnya Ucapkan Selamat kepada Prabowo

14 Maret 2024

Presiden AS Joe Biden Akhirnya Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan selamat atas unggulnya calon presiden Prabowo Subianto, beberapa hari menjelang pengumuman hasil akhir pemilu.

Baca Selengkapnya

Sah, Biden Vs Trump di Pilpres AS Bakal Terulang Lagi!

14 Maret 2024

Sah, Biden Vs Trump di Pilpres AS Bakal Terulang Lagi!

Dalam pilpres AS tahun ini, Biden vs Trump akan kembali terulang dalam memperebutkan suara rakyat Amerika.

Baca Selengkapnya

Beda Cara Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo Sambut Ramadan 1445 Hijriah

12 Maret 2024

Beda Cara Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo Sambut Ramadan 1445 Hijriah

Para kandidat presiden peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo punya cara berbeda menyambut kedatangan Ramadan 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Ramai Saksi dari Paslon 01 dan 03 Tolak Teken Rekapitulasi Pilpres 2024, Adakah Konsekuensinya?

10 Maret 2024

Ramai Saksi dari Paslon 01 dan 03 Tolak Teken Rekapitulasi Pilpres 2024, Adakah Konsekuensinya?

Karena ada indikasi penyelenggara mendapat intervensi untuk meloloskan Gibran Rakabuming Raka ke Pilpres 2024 tanpa mengubah PKPU tentang batas usia

Baca Selengkapnya

4 Upaya Menggembosi Hak Angket DPR

10 Maret 2024

4 Upaya Menggembosi Hak Angket DPR

Capres 03 Ganjar Pranowo secara terang-terangan menyebutkan ada upaya penggembosan Hak Angket DPR yang hari-hari ini tengah mengencang.

Baca Selengkapnya