Kim Jong Un Muncul ke Publik di Tengah Ancaman Virus Corona

Senin, 17 Februari 2020 13:00 WIB

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi makam ayah dan mantan pemimpin Kim Jong-il.[REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un muncul pertama kali di hadapan publik setelah 22 hari tak terlihat di tengah ancaman wabah virus Corona, yang telah menyerang beberapa negara wilayah sekitar Cina daratan.

Menurut media berita Korea Utara, pada Sabtu, 15 Februari 2020, Kim Jong Un terlihat sedang mengunjungi makam nasional dan memperingati hari lahir sang ayah, Kim Jong-Il yang juga mantan pemimpin Korea Utara, dikutip dari Reuters, 17 Februari 2020.

Ulang tahun pemimpin Kim, 16 Februari, adalah hari libur nasional yang dirayakan sebagai Hari Bintang Cemerlang.

Dikutip dari kantor media Korean Central News, kunjungan Kim tersebut merupakan penampilan publik pertamanya sejak dirinya merayakan Hari Raya Imlek pada 25 Januari lalu.

Dalam kunjungan peringatan itu pula, Kim Jong Un didampingi pejabat tinggi partai termasuk Choe Ryong Hae, presiden Presidium Majelis Rakyat Tertinggi dan Pak Pong Ju, wakil ketua Komisi Urusan Negara.

Advertising
Advertising

Korea Utara belum mengkonfirmasi adanya kasus virus corona baru, tetapi media pemerintah mengatakan pemerintah memperpanjang hingga 30 hari masa karantina bagi orang yang menunjukkan gejala, dan semua lembaga pemerintah dan orang asing yang tinggal di negara itu diharapkan untuk mematuhi imbauan tanpa syarat, menurut South China Morning Post.

Amerika Serikat pekan lalu menyatakan keprihatinan tentang kerentanan Korea Utara terhadap wabah dan mengatakan siap mendukung upaya organisasi bantuan untuk mengatasi penyebaran penyakit di Korut.

Palang Merah Internasional mengatakan cabang di Korea Utara telah mengerahkan 500 sukarelawan di daerah yang dekat dengan perbatasan Cina untuk membantu dokter dalam penyaringan rumah ke rumah dan mempromosikan kebersihan pribadi.

SAFIRA ANDINI | REUTERS | SOUTH CHINA MORNING POST

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

10 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

12 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya