Ronde 2 Trump Kontra Greta Thunberg Diprediksi Terjadi di Davos

Selasa, 21 Januari 2020 16:04 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump diprediksi akan bertemu dengan aktivis lingkungan hidup Greta Thunberg lagi menjelang pelaksanaan World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, pada hari ini, Selasa, 21 Januari 2020. Terakhir kali mereka berpapasan dalam event internasional, Trump tidak menanggapi Thunberg dengan serius.

Hingga berita ini ditulis, agenda utama Trump di WEF Davos adalah pertemuan dengan berbagai kepala negara, pebisnis, serta menjadi pembicara. Salah satunya, Ia akan memberikan sambutan kepada peserta WEF, ditemani Klaus Schwab selaku penyelenggara WEF.

Usai memberikan sambutan, Trump memiliki tiga pertemuan bilateral. Pertamuan pertama adalah dengan Presiden Iraq, Barham Salih, yang kemudian dilanjutkan dengan PM Pakistan Imran Khan dan Presiden Kurdish Nechirvan Barzani.

Trump diyakini akan menyinggung upaya pemakzulannya yang tengah berlangsung di AS. Di saat yang bersamaan dengan pelaksanaan WEF, Senat AS akan menyidang permohonan pemakzulan Trump yang diajukan oleh Demokrat.

Sementara Thunberg, belum diketahui apakah ia juga akan memiliki agenda pertemuan langsung dengan berbagai pemimpin negara dan pebisnis. Meski begitu, ia dijadwalkan untuk membacakan pidatonya soal situasi masalah iklum global saat ini.

Kepala Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen, dalam pembukaan Davos, mengatakan bahwa masalah iklim akan menjadi isu panas di WEF. Sebab, kata ia, manusia sudah terlalu jauh melakukan kerusakan alam sebagai imbas dari eksploitasi sumber daya.

"Sudah terlalu lama kita mengambil sumber daya alam dan sebagai gantinya memberikan limbah serta polusi," ujarnya menegaskan.

Para pebisnis dan pemimpin negara di WEF diprediksi juga akan memberikan pandangan mereka soal situasi perubahan iklim yang dibawa Greta Thunberg. Namun, berbagai pihak memprediksi akan ada banyak dilema soal isu tersebut karena ekonomi global, yang lebih sering diprioritaskan, pun dalam keadaan tidak bagus.

"IMF memotong estimasi pertumbuhan ekonomi global ke angka 3,3 persen, walau kesepakatan dagang antara AS dan Cina dianggap membawa stabilitas," sebagaimana dikutip dari France 24.

REUTERS | FRANCE 24

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

3 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

11 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

18 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

22 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Dua Kali Saat Unjuk Rasa di Belanda

26 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Dua Kali Saat Unjuk Rasa di Belanda

Aktivis Greta Thunberg ditangkap lagi setelah dibebaskan dalam unjuk rasa menentang subsidi bahan bakar minyak.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

29 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

32 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

34 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

34 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya