Restoran Legendaris Ini Kehilangan Satu Bintang Michelin Star

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Minggu, 19 Januari 2020 15:01 WIB

Ilustrasi Restoran Mad for Garlic. Facebook.com

TEMPO.CO, Lyon - Lembaga pemeringkat restoran Michelin telah mencabut satu dari tiga bintang Michelin Star yang dimiliki restoran terkenal milik juru masak Paul Bocuse di Prancis.

Restoran itu bernama L’Auberge du Pont de Collonges, yang terletak di pinggir Kota Lyon.

“Keputusan itu diumumkan pada Jumat pekan ini atau sekitar dua tahun setelah meninggalnya Bocuse pada usia 91 tahun,” begitu dilansir CNN pada Sabtu, 18 Januari 2020.

Keputusan ini menjadi salah satu kontroversi baru yang melibatkan Michelin. Lembaga pemeringkat restoran ini kerap dikritik para juru masak karena menerapkan sistem rating yang menimbulkan beban besar bagi para staf resto.

Michelin juga dianggap terlalu berpengaruh dalam opini di dunia kuliner kelas atas.

Advertising
Advertising

“Restoran milik Paul Bocuse ini telah mendapatkan tiga bintang sejak 1965 dan sekarang hanya memiliki dua bintang,” begitu pernyataan dari pegelola resto.

Pengelola resto mengaku merasa kecewa dan kesal dengan keputusan Michelin ini.

“Namun, kami tetap lebih mementingkan jiwa dari Pak Paul,” begitu pernyataan pegelola resto.

Resto terkenal ini sebenarnya baru saja meluncurkan inisiatif baru pada Oktober 2019. Ini merupakan proyek untuk menciptakan pengalaman baru bagi para penikman hidangan santap malam dengan salah satu menu bernama Tradition in Movement.

Mengenai pengurangan bintang ini, salah satu perwakilan Michelin mengatakan resto itu tetap luar biasa tapi tidak lagi memiliki tiga bintang.

Soal ini seorang juru masak terkenal mengomentari keputusan Michelin itu.

“Paul Bocuse merupakan teman dan sahabat selama 50 tahun. Saya sedih dengan tim, yang melanjutkan perjalanannya,” kata Georges Blanc, juru masak terkenal di Prancis.

Mengenai pemeringkatan Michelin ini, juru masak Sebastien Bras meminta agar restonya tidak dicantumkan sama sekali dalam daftar Michelin pada 2017.

Sedangkan seorang juru masak Swedia, Magnus Nilsson, menutup restonya yang memiliki dua bintang Michelin Star pada Desember 2019 dengan alasan lelah dan ingin menghabiskan waktu bersama keluarga.

Berita terkait

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

2 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

7 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

12 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Penjual Suvenir atau Restoran yang Mematok Harga Mahal saat Liburan

16 hari lalu

Cara Menghindari Penjual Suvenir atau Restoran yang Mematok Harga Mahal saat Liburan

Pernahkah saat liburan berjalan-jalan di kawasan wisata yang ramai ditawari untuk membeli suvenir atau makan di restoran?

Baca Selengkapnya

Jenis-jenis Restoran di Italia dari Osteria, Trattoria hingga Ristorante

20 hari lalu

Jenis-jenis Restoran di Italia dari Osteria, Trattoria hingga Ristorante

Setiap jenis restoran di Italia terdapat perbedaan dari jenis tempat usaha hingga makanannya

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

20 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

20 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

21 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

21 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Teras by Plataran Buka Restoran Baru di Summarecon Bogor, Usung Konsep Elegan dengan View Pegunungan

23 hari lalu

Teras by Plataran Buka Restoran Baru di Summarecon Bogor, Usung Konsep Elegan dengan View Pegunungan

Teras by Plataran Summarecon Bogor menawarkan panorama Gunung Pangrango, Salak, dan Bukit Sentul

Baca Selengkapnya