Presiden Iran Rouhani Siap Dialog dengan Amerika, Syaratnya?

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Senin, 15 Juli 2019 09:09 WIB

Hassan Rouhani mengatakan setelah 60 hari, Iran akan meningkatkan tingkat pengayaan uranium [Kantor Kepresidenan Iran / Mohammad Berno / Al Jazeera]

TEMPO.CO, Dubai – Pemerintah Iran mengatakan bersedia menggelar dialog dengan pemerintah Amerika Serikat soal nuklir jika sanksi ekonomi dicabut.

Baca juga: Apa Isi Perjanjian Nuklir Iran yang Ditolak Amerika Serikat?

Presiden Iran, Hassan Rouhani, mengatakan AS juga harus kembali mendukung Perjanjian Nuklir 2015 jika ingin berdialog. Dia mengatakan ini dalam pidato resmi di televisi di Iran.

Advertising
Advertising

“Kami selalu percaya dengan dialog. Jika mereka mencabut sanksi, mengakhiri tekanan ekonomi, dan kembali kepada perjanjian, kami siap untuk menggelar dialog dengan Amerika hari ini, sekarang, dan dimanapun,” kata Rouhani seperti dilansir Reuters pada Ahad, 14 Juli 2019.

Baca juga: Eropa Desak Rapat Digelar Bahas Perjanjian Nuklir Iran

Pemerintah Iran juga menyaratkan setiap pembicaraan dengan AS harus memungkinkan Teheran mengekspor minyak seperti sebelum Washington menarik diri dari Perjanjian Nuklir Iran 2015, yang ditandatangani dengan lima negara besar lainnya pada Mei 2018.

Hubungan Iran dan AS memburuk pasca keputusan Presiden AS, Donald Trump, menarik negaranya dari perjanjian nuklir 2018.

Trump lalu mengirim pasukan militer dan kapal induk ke kawasan Teluk.

Baca juga: Lima Negara Tanggapi Soal Perjanjian Nuklir Iran, Apa Katanya?

Militer Iran mengatakan akan melawan setiap serangan AS dan menembak jatuh satu drone Global Hawk, yang nyaris dibalas serangan udara sebelum Trump membatalkannya pada Juni.

Perjanjian Nuklir Iran atau Joint Comprehensive Plan of Action 2015 atau JCPOA diteken oleh 6 negara yaitu Prancis, Jerman, Inggris, AS, Rusia dan Cina. Namun, Trump menarik diri dari perjanjian itu pada 2018.

Secara terpisah, tiga negara Eropa yaitu Prancis, Jerman dan Inggris menyerukan dialog untuk membicarakan implementasi perjanjian nuklir Iran.

Baca juga: Senator Amerika Usul Pembangkit Listrik Nuklir Iran

“Risiko yang ada menunjukkan perlunya semua pemangku kepentingan untuk berhenti sejenak dan mempertimbangkan kemungkinan konsekuensi-konsekuensi dari tindakan mereka,” begitu isi pernyataan dari ketiga negara Eropa yang dirilis Istana Elysee di Paris, Prancis terkait dialog soal nuklir Iran.

Berita terkait

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

12 jam lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

2 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

3 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

3 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

3 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

3 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

5 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

5 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

6 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

6 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya