Putra Presiden Duterte Maju Jadi Calon Juru Bicara Majelis Rendah

Selasa, 2 Juli 2019 18:45 WIB

Paolo Duterte. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Paolo Duterte, 44 tahun, putra Presiden Filipina Rodrigo Duterte pada Selasa, 2 Juli 2019, secara terbuka mengatakan mengincar posisi juru bicara kongres di majelis rendah Filipina. Pengakuan Paolo itu membuat bursa kepemimpinan di majelis tersebut menghangat menyusul posisi majelis rendah Filipina saat ini dikuasai oleh sekutu-sekutu Presiden Duterte.

Paolo yang memenangkan pemilu tengah Filipina pada Mei 2019 lalu, mencalonkan diri untuk mengisi jabatan juru bicara majelis rendah selama tiga tahun. Dia pun bertekad ingin menyelesaikan apa yang disebutnya perpecahan antar anggota baru yang terpilih.

“Kita di sini tidak bicara soal dua orang. Namun kita membicarakan soal negara kita yang tercinta,” kata Paolo, seperti dikutip dari reuters.com, Selasa, 2 Juli 2019.

Baca juga: Presiden Rodrigo Duterte Mengaku Pernah Menjadi Gay

Paolo Duterte. Youtube.com

Advertising
Advertising

Baca juga: Duterte Menolak Investigasi Internasional Soal Perang Narkoba

Presiden Duterte sampai 2 Juli 2019, belum mengumumkan dukungannya bagi calon juru bicara majelis rendah Filipina. Namun pada Juni lalu, dia mengungkapkan akan mengundurkan diri sebagai orang nomor satu Filipina jika putranya lolos menjadi juru bicara majelis rendah. Pasalnya, saat ini sudah ada 3 anggota keluarga Duterte di pemerintahan, yakni putrinya Sara Duterte yang menjadi Walikota Davao City, putranya Sebastian Duterte yang jadi Wakil Walikota Davao City dan Duterte sendiri sebagai Presiden Filipina.

Paolo sebenarnya pernah menjabat sebagai Wakil Walikota Davao, tetapi pada akhir 2017 mengundurkan diri setelah pernikahannya berantakan. Reputasi Paolo ketika itu juga hancur ketika dia dikait-kaitkan dengan penyitaan pengiriman obat ilegal senilai US$ 125 juta dari Cina atau sekitar Rp 1,7 miliar. Dia menyangkal terlibat dan akhirnya dibebaskan dari tuntutan.

Sejumlah analis politik mengatakan Duterte harus secepatnya menyusun agenda legislatif atau berisiko tersandera oleh politik uang atau perubahan kekuasaan dalam pemilu 2022 yang sudah semakin dekat.

Berita terkait

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

11 jam lalu

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

5 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

12 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

23 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

26 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

26 hari lalu

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.

Baca Selengkapnya