Paus Fransiskus Ingin Bicara Langsung ke Trump tentang 2 Hal Ini

Kamis, 30 Mei 2019 01:32 WIB

Seorang anggota tentara perbatasan AS berjaga di sekitar tembok pembatas wilayah Meksiko dan AS di luar Tijuana, Meksiko, 21 Februari 2017. REUTERS/Edgard Garrido

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus mengatakan dia ingin berbicara langsung dengan presiden Amerika Serikat Donald Trump bahwa pembangunan tembok pembatas dengan Meksiko keliru.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan kebudayaan baru mempertahankan wilayah dengan membangun tembok. Kita sudah tahu, satu di Berlin, yang membawa begitu banyak sakit kepala dan sangat menderita," kata Paus Fransiskus di Vatikan, seperti dikutip dari Reuters, 29 Mei 2019.

Baca juga: Potret Kehidupan di Balik Tembok Pembatas Meksiko-AS

Paus Fransiskus juga memperingatkan Trump untuk tidak melanjutkan kebijakan memisahkan keluarga-keluarga imigran.

"Memisahkan anak-anak dari orang tua mereka melawan hukum alam, kaum Kristen ... anda tidak bisa melakukan itu. Ini kejam. Ini satu di antara kekejaman-kekejaman lain yang sangat kejam. Dan untuk mempertahankan apa? Wilayah, atau perekonomian negara atau siapa yang tahu. Sangat menyedihkan," kata Paus Fransiskus.

Advertising
Advertising

Baca juga: Trump Ancam Tutup Perbatasan dengan Meksiko

Saat bertemu Paus Fransiskus di Vatikan tahun 2017, presiden Trump menjelaskan pembangunan tembok pembatas di Meksiko untuk mencegah arus orang-orang yang terlibat kejahatan narkoba dan kriminal masuk ke AS. Trump menjelaskan kebijakan ini ditolak partai Demokrat di parlemen ketika membahas pendanaan.

Mengenai tudingan kelompok ultra-konservatif bahwa Paus Fransiskus membuat aliran sesat, pemimpin Gereja Katolik ini mengatakan dirinya berdoa untuk mereka.

Baca juga: Paus Fransiskus Donasikan Rp 7 Miliar untuk Imigran di Meksiko

"Saya berdoa untuk mereka karena mereka salah, dan orang yang miskin, beberapa di antara mereka sedang dimanipulasi," kata Paus Fransiskus.

Kelompok ultra-konservatif ini pada awal Mei lalu mulai mengkampanyekan desakan kepada uskup-uskup untuk mengecam Paus Fransiskus sebagai sesat atas sejumlah topik dari komuni, perceraian hingga keberagaman agama.

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

2 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

11 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

11 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

14 hari lalu

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

Presiden Jokowi telah menyampaikan undangan kepada Paus Fransiskus untuk datang ke Indonesia sejak Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

18 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

21 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

22 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

25 hari lalu

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

Walaupun rencana kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia terus memancarkan sinyal positif, Antonius mengatakan hal itu masih tentatif.

Baca Selengkapnya