Presiden Xi Bertelepon dengan Raja Salman, Apa yang Dibicarakan?
Reporter
Non Koresponden
Editor
Maria Rita Hasugian
Kamis, 9 Mei 2019 16:20 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Cina Xi Jinping dan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dari Arab Saudi melakukan percakapan telepon pada hari Rabu, 8 Mei 2019. Presiden Xi dan Raja Salman membahas isu bilateral sehubungan keduanya sebagai mitra strategis.
Baca: Putra Mahkota Arab Saudi Teken Kerja Sama Rp 140 Triliun di Cina
Mengutip Xinhuanet.com, Presiden Xi mengatakan Cina sangat mementingkan pembangunan kemitraan strategi yang komprehensif antar kedua negara. Xi menyambut Arab Saudi sebagai mitra kerja sama yang penting dalam mempromosikan pembangunan bersama Belt and Road Initiative atau disebut sebagai Jalur Sutra Baru yang digagas Xi.
Xi juga menyinggung tentang hasil dari kunjungan Xi ke Saudi dan Raja Salman ke Cina telah memberi dampak meningkatnya kerja sama kedua negara.
Cina menghargai tujuan dan sikap adil Arab Saudi atas isu-isu terkait dengan kepentingan utama Cina. Begitu juga sebaliknya, Cina mendukung upaya Saudi untuk mengamankan kedaulatan negaranya, keamanan dan stabilitas, serta mendukung Arab Saudi dalam mempromosikan transformasi ekonomi dan mencapai pembangunan yang lebih besar.
Baca: Mohammed bin Salman Bela Cina Soal Penahanan Uighur
Presiden Xi menegaskan, Cina siap untuk bekerja sama dengan Arab Saudi untuk memperkuat sinergi antara program Jalur Sutra Baru dan Visi Arab 2030, serta mempererat kerja sama bilateral di bidang energi dan lainnya.
Cina menghargai upaya positif Arab Saudi untuk mempromosikan hubungan antara Cina dan negara-negara Arab begitu juga negara-negara Islam.
Cina juga menyambut dan secara aktif mendukung Arab Saudi sebagai tuan rumah KTT G20 di tahun 2020.
Dalam percakapan telepon itu, Raja Salman mengucapkan selamat kepada Cina atas keberhasilannya menggelar forum kedua Jalur Sutra Baru. Raja Salman mengatakan keyakinannya bahwa Cina akan memainkan peranan penting dalam mempromosikan pembangunan dan kerja sama internasional.
Baca: Putra Mahkota Saudi Bertemu Presiden Xi Jinping, Bicara Apa?
Raja Arab Saudi ini juga menjelaskan keinginan negaranya untuk memperkokoh pertukaranan di segala tingkatan dengan Cina dan mempromosikan kerja sala di berbagai bidang untuk melayani kedua negara dan masyarakatnya. Dana, memperkuat kerja sama antara Asia Timur dan Asia Barat.
Raja Salam mengatakan Arab Saudi ingin melanjutkan bantuannya untuk meningkatkan persahabatan dan kerja sama antara Cina dan negara-negara Arab dan Islam.