Menang Pemilu, Benjamin Netanyahu Jadi Pemimpin Israel Terlama

Kamis, 11 April 2019 09:30 WIB

Benjamin Netanyahu bersama istri, Sara melambaikan tangan ke arah pendukungnya yang gembira atas kemenangan partai Likud dalam pemilu 2019. [CNN]]

TEMPO.CO, Jakarta - Partai koalisi yang mendukung Benjamin Netanyahu memenangkan pemilu Israel dengan meraih 65 kursi dari 120 kursi di parlemen, Knesset. Dengan kemenangan ini, Netanyahu untuk kelima kali menjabat sebagai perdana menteri yang itu berarti dirinya memecahkan rekor pemimpin Israel terlama.

Baca: PM Israel Benjamin Netanyahu Akan Dijerat Dakwaan Korupsi

"Blok sayap-kanan yang dipimpin Likud menang. Saya berterima kasih kepada warga Israel atas kepercayaan ini. Saya akan memulai membentuk pemerintahan sayap-kanan dengan mitra kami secepatnya malam ini," kata Netanyahu seperti dikutip dari CNN, Rabu, 10 April2 2019.

Selama proses penghitungan suara yang masuk, persaingan ketat terjadi antara partai sayap-kanan pendukung Netanyahu, Likud dan dan partai pesaing yang mendukung Benny Gantz, Partai Biru dan Putih.

Baca: Benjamin Netanyahu Ingin Hindari Pemilu Dini

Advertising
Advertising

Mengutip Reuters, Netanyahu dan Gantz sempat mengklaim memenangkan pemilu. Namun setelah 97 persen suara masuk, Gantz menerima kekalahannya.

"Kita semua demokratis. Kami semua menerima keputusan negara," kata Gantz seperti dikutip dari CNN. Partai tengah-kiri pendukung Gantz meraih 55 kursi.

Para pendukung Likud menyambut kemenangan partai mereka dengan membawa spanduk dan yel-yel kemenangan di depan kantor partai Likud di Tel Aviv.

Kemenangan partai Likud dibayang-bayangi kasus dugaan suap dan mencederai kepercayaan rakyat Israel kepada Benjamin Netanyahu.

Berita terkait

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

3 jam lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

6 jam lalu

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

Hamas tak berharap banyak pada pembicaraan damai kali ini karena Israel masih bersikukuh pada sikapnya yang tak mau mengakhiri perang Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

8 jam lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

9 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

11 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

19 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

21 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

21 jam lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

22 jam lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya