Malaysia Jual Murah Kapal Pesiar Mewah Equanimity, Berminat?

Rabu, 3 April 2019 09:48 WIB

Sebuah kapal pesiar mewah bernama "Equanimity" terlihat di pelabuhan Benoa di Bali, 28 Februari 2018. Indonesia telah menyita kapal pesiar mewah seluas 92 meter di pulau wisata Bali yang diinginkan oleh otoritas AS. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Kapal pesiar mewah hasil penyelewengan dana program 1MDB, Equanimity dijual dengan harga murah oleh pemerintah Malaysia.

Kapal Equanimity dibeli oleh pengusaha Malaysia yang buron karena terjerat korupsi dana 1MDB, Jho Low atau nama lengkapnya Low Taek Jho seharga US# 250 juta.


Baca: Pengadilan Adili Najib Razak, Didakwa Korupsi dan Pencucian Uang


Menurut rencana, Equanimity akan dijual tak kurang dari US$ 130 juta berdasarkan harga lelang minimum.

Sumber The Star mengungkapkan, sejumlah peserta lelang dari Timur Tengah, Rusia, dan negara-negara di Asia tertarik untuk membeli Equanimity, namun enggan membayar sebesar harga yang diajukan pemerintah Malaysia. Harga ini belum termasuk pembayaran pajak pembelian.


Baca: 5 Hal Soal Skandal 1MDB Malaysia


Sementara selama sedikitnya 8 bulan sejak disita, pemerintah Malaysia menghabiskan uang sebesar 14,5 juta ringgit Malaysia untuk merawat Equanimity.

Advertising
Advertising

Pemerintah Malaysia masih mencari pembeli kapal pesiarEquanimity. Pemerintah dikabarkan akan memangkas harga kapal pesiar mewah itu kurang dari US$ 100 juta untuk menarik minat pembeli.

Menurut seorang sumber, calon pembeli tidak terburu-buru untuk menguasai kapal pesiar mewah itu karena menunggu saat yang tepat.


Baca: Skandal 1MDB di Malaysia Bakal Difilmkan

"Mereka tahu pemerintah ingin membuang kapal itu secepat mungkin akibat biaya perawatan yang mahal," ujarnya.

Kapal pesiar Equanimity pada November 2018 dipindahkan ke Langkawi. Kapal mewah ini disita di Bali pada Februari tahun lalu terkait dengan skandal 1MBD. Indonesia menyerahkan kapal pesiar itu ke pemerintah Indonesia pada Agustus tahun lalu.

Berita terkait

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

6 jam lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

6 jam lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

1 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

1 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

1 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

1 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

2 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

2 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

4 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya

Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

4 hari lalu

Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Dua helikopter Malaysia bertabrakan saat sedang latihan untuk perayaan Hari Angkatan Laut.

Baca Selengkapnya