Survei Pilpres: Pemilih Ingin Komedian Jadi Presiden Ukraina

Kamis, 28 Maret 2019 20:00 WIB

Volodymyr Zelenskiy.[REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Aktor dan komedian yang memparodikan presiden fiksional di acara televisi terpillih sebagai kandidat presiden Ukraina terkuat menurut survei.

Volodymyr Zelenskiy, yang baru terjun di dunia politik menjadi capres Ukraina terkuat berdasarkan jajak pendapat yang dirilis pada Rabu kemarin, dikutip dari Reuters, 28 Maret 2019.

Baca: Presenter TV Ukraina Sembunyikan Iphone di Belahan Dada

Tetapi menurut lembaga survei SOCIS, dukungan untuk pria berusia 41 tahun itu masih jauh di bawah level yang dibutuhkan untuk mengamankan kemenangan langsung dalam pemungutan suara 31 Maret, dan sebagian besar pemilih masih tidak berharap dia menjadi presiden.

Volodymyr Zelenskiy.[REUTERS]

Advertising
Advertising

SOCIS menunjukkan Zelensky meraih perolehan 24,6 persen suara dalam putaran pertama jajak pendapat, disusul petahana Petro Poroshenko 14,8 persen dan pemimpin oposisi Yulia Tymoshenko 8,7 persen.

Ada 39 kandidat yang mencalonkan diri, tapi jika tidak ada kandidat yang menang 50 persen perolehan suara pada pencoblosan 31 Maret, maka akan digelar pemilu putaran kedua pada 21 April.

Baca: Presiden Ukraina Minta NATO Kirim Kapal Perang Hadang Rusia

Dalam survei yang digelar pada 20-25 Maret, SOCIS mengatakan pihaknya mewawancarai 2.000 pemilih di semua wilayah, kecuali Crimea yang dicaplok Rusia.

SOCIS mengatakan 28,5 persen dari mereka yang ditanyai mendukung komedian Zelenskiy untuk menang pada putaran kedua, 25,7 persen mengharapkan Poroshenko untuk dipilih kembali dan 12,7 persen menginginkan Tymoshenko sebagai presiden Ukraina.

Berita terkait

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

2 jam lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

7 jam lalu

Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

Uzbekistan, tempat kelahiran Imam Bukhari, seorang periwayat hadis yang dihormati.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

23 jam lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

23 jam lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

1 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

3 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

3 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

3 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

3 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya