Ingin Mengakhiri Shutdown, Donald Trump Ajukan Penawaran Baru

Minggu, 20 Januari 2019 11:00 WIB

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengajukan tawaran baru untuk mengakhiri shutdown. Sumber: Alex Brandon/AP/aljazeera.com

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mulai mencari cara bagaimana mengakhiri shutdown namun tetap impas. Pada Sabtu, 19 Januari 2019, Trump pun mengajukan sebuah penawaran.

Dikutip dari aljazeera.com, Minggu, 20 Januari 2019, Presiden Trump menawarkan perlindungan bagi remaja tak berdokumen yang dibawa oleh orang tuanya ketika masih anak-anak. Perlindungan akan diberikan jika Partai Demokrat mau mengucurkan dana sebesar US$ 5,7 miliar atau Rp 81 triliun untuk membangun tembok perbatasan.

Baca: Shutdown Amerika Serikat Mengancam Pertumbuhan Lapangan Kerja

Akan tetapi tawaran Presiden Trump itu, ditampik oleh Partai Demokrat. Mereka menyerukan agar Trump membuka dulu pemerintahan. Trump memberlakukan shutdown atau penutupan sementara pemerintahan sejak 22 Desember 2018.

"Penawaran saya sangat masuk akal dan kedua belah pihak seharusnya saling mendukung," kata Trump di Gedung Putih.

Advertising
Advertising

Menanggapi tawaran Trump itu, Juru bicara DPR Amerika Serikat, Nancy Pelosi, mengatakan proposal yang diajukan Trump hanya sebuah kompilasi dari sejumlah inisiatif sebelumnya yang sudah ditolak. Trump dinilai tidak cukup berupaya membantu para imigran dan hal ini tidak bisa diloloskan oleh DPR.

Baca: Amerika Serikat Shutdown, Bisnis Ini Ikut Kena Dampak

Pandangan Pelosi itu berseberangan dengan Partai Republik yang menyebut proposal Trump hebat dan masuk akal. Pemimpin suara mayoritas di Senat, Mitch McConnell menjadwalkan mengambil putusan terkait rencana Trump. Namun akan sulit mengambil langkah-langkah dalam kondisi perbedaan pendapat seperti ini.

Sejak diberlakukannya shutdown pada 22 Desember 2018, sekitar 800 ribu pegawai negeri atau PNS di Amerika Serikat dicutikan atau bekerja tanpa dibayar. Shutdown yang dilakukan Trump hingga Minggu, 20 Desember 2019 sudah memasuki hari ke-29 atau terlama dalam sejarah Amerika Serikat.

Berita terkait

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

9 hari lalu

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

18 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

21 hari lalu

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

Trump telah mengaku tidak bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan menyangkal pernah bertemu dengan Stormy Daniels.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

25 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

25 hari lalu

Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

Arab Saudi adalah tempat yang dikunjungi Trump setelah dilantik sebagai Presiden AS pada 2017.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

30 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Trump Minta Israel Akhiri Perang di Gaza, Ini Alasannya

34 hari lalu

Trump Minta Israel Akhiri Perang di Gaza, Ini Alasannya

Sebagai sekutu paling loyal, Donald Trump memperingatkan Israel untuk mengakhiri perangnya di Gaza.

Baca Selengkapnya

Blinken dan Biden Ucapkan Selamat kepada Prabowo, Apa Artinya untuk Hubungan Indonesia-AS?

39 hari lalu

Blinken dan Biden Ucapkan Selamat kepada Prabowo, Apa Artinya untuk Hubungan Indonesia-AS?

Diplomat top AS, Antony Blinken, baru mengucapkan selamat kepada Prabowo setelah hasil resmi KPU diumumkan.

Baca Selengkapnya

Anatomi Persaingan Sengit Trump Biden di Super Tuesday Menuju Bertarung di Pilpres

46 hari lalu

Anatomi Persaingan Sengit Trump Biden di Super Tuesday Menuju Bertarung di Pilpres

Hasil dari kontes di negara bagian Georgia, Mississippi dan Washington tidak pernah diragukan lagi menyodorkan pertarungan ulang Trump Biden.

Baca Selengkapnya

Sah, Biden Vs Trump di Pilpres AS Bakal Terulang Lagi!

46 hari lalu

Sah, Biden Vs Trump di Pilpres AS Bakal Terulang Lagi!

Dalam pilpres AS tahun ini, Biden vs Trump akan kembali terulang dalam memperebutkan suara rakyat Amerika.

Baca Selengkapnya